Mohon tunggu...
Dewi Arisnawati
Dewi Arisnawati Mohon Tunggu... Guru - Sedang belajar menulis, walaupun kadang absurd.

Ibu, Guru yang walaupun suaranya fals, tapi tetep pede nyanyi, pecinta kopi, introvert.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.2 (Program Guru Penggerak)

6 Desember 2022   14:53 Diperbarui: 6 Desember 2022   15:04 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.2

Peristiwa

Pembelajaran pada modul 1.2 dimulai dengan alur aktivitas pada tanggal 8 dan 9 November yaitu eksplorasi konsep, saya mempelajari konsep dasar dari modul 1.2 Kemudian pada tanggal 11 November 2022 kita bertemu virtual  di ruang kolaborasi. Diskusi kelompok secara virtual dilanjutkan dengan mengunggah hasil diskusi pada forum ruang kolaborasi sesi presentasi pada tanggal 14 November 2022 tahap akhir dari diskusi kelompok adalah unggah tugas diskusi kelompok di LMS. Kemudian pada tanggal 15 dan 16 November 2022 saya mengerjakan demonstrasi kontekstual.

Momen yang paling mencerahkan bagi saya pada saat saya mempelajari  modul 1.2 adalah ketika kita melakukan diskusi virtual mengenai nilai dan peran guru penggerak, dimana kita bisa saling berdiskusi, tukar pendapat, sehingga terbentuk pemahaman-pemahaman baru yang sangat menarik.

Perasaan

Yang saya rasakan ketika saya mempelajari modul ini pada saat eksplorasi konsep dipikiran saya materi yang begitu banyak membuat saya sulit memahami. Perlu beberapa kali saya membaca untuk mendapatkan pemahaman yang saya inginkan. Setelah mempelajari modul 1.2, saya menyadari bahwa peran dan nilai seorang guru penggerak sangatlah kompleks, guru diharapkan tidak hanya menggugugurkan kewajiban dengan mengajar, namun guru diharapkan mampu untuk menjadi pemimpin pembelajaran, menggerakkan komunitas praktisi, menjadi coach bagi guru lain, mendorong kolaborasi antar guru, dan mendorong kepemimpinan peserta didik.

Pembelajaran

Pada modul 1.2 saya mendapat banyak pengetahuan baru yang saya belum tahu sebelumnya, diantaranya yaitu:

a.Mengetahui bagaimana otak manusia bekerja, bahwa manusia dikaruniaotak yang dapat berpikir cepat dan berfikir lambat. Sebagai seorang pendidik, kita dianjurkan untuk memiliki pemikiran mendalam untuk mengambil suatu keputusan, tidak  boleh tergesa-gesa. Harus dengan pemikiran yang benar-benar matang.

b.Mempelajari 5 kebutuhan dasar manusia, yaitu kasih saying dan rasa diterima, kekuasaan, kesenangan, kebebasan dan bertahan hidup. Dimana lima kebutuhan dasar manusia ini sangat mempengaruhi keberlangsungan hidup manusia.

c.Materi selanjutnya adalah tahap perkembangan manusia secara psikososial menurut erik erikson, dengan mempelajari ini diharapkan kita sebagai pendidik mampu mengenali psikososial di setiap tahap perkembangan siswa.

d.Materi selanjutnya adalah 5 nilai seorang guru penggerak, dimana nilai inilah yang harus terinternalisasi dalam diri seorang guru penggerak dimasa mendatang.

Sebelum mempelajari modul 1.2 ini saya berpikir bahwa peran guru penggerak adalah seorang guru yang mampu memimpin pembelajaran, membuat inovasi media dan materi ajar, memberikan pembelajran yang menyenangkan, sehingga anak merasa asik belajr bersama gurunya, namun setelah saya mempelajari modul 1.2, saya menyadari bahwa seorang guru penggerak memiliki peran yang sangat kompleks.ada peran lain yang sebenarnya sudah saya laksanakan namun belum maksimal, dan adapula peran yang belum saya laksanakan.

Penerapan

Setelah mempelajari modul 1.2 tentang nilai dan peran guru penggerak, saya akan berusaha menerapkan beberapa hal berikut :

a.Mengikuti berbagai pelatihan secara mandiri baik dari Dinas maupun instansi lain, dan atau melalui platform pelatihn.

b.Melaksanakan pembelajaran yang berpihak pada murid, dengan menggunakan berbagai metode dan media pembelajaran.

c.Menjadi coach bagi guru lain, misalnya dengan membantu menggunakan aplikasi yang mendukung pembelajaran.

d.Berkolaborasi dengan siswa, rekan sejawat, atau rekan guru lain untuk kepentingan belajar murid

e.Aktif dalam komunitas praktisi dengan mengadakan pertemuan rutin, ataupun secara incidental.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun