Mohon tunggu...
Detha Arya Tifada
Detha Arya Tifada Mohon Tunggu... Editor - Content Writer

Journalist | Email: dethazyo@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Nature

Benih-benih Environmentalist Muda Tumbuh di GSM (Day 1)

20 Februari 2011   16:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:26 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_91020" align="aligncenter" width="300" caption="banner GSM"][/caption] Pendidikan lingkungan sedini mungkin sangat perlukan diabad ke 21 ini. Permasalahan-permasalah lingkungan mulai dari hal yang kecil hingga hal yang besar datang silih berganti. Banyak ide-ide yang dapat di cetuskan tetapi masalah utama terletak pada pribadi masing-masing kaum muda, antara bisa teralisasi atau tidak? Oleh karena itu kami dari Sabahat WALHI (Wahana Lingkungan Hidup Indonesia) Jakarta merasa tergerak untuk membangkitkan percaya diri kaum muda serta semangat Environmental melalui sebuah Training ringan untuk kaum muda “Green Student Movement” (GSM) #21.

Mengambil tema Menjadi Environmentalis itu mudah, Sahabat WALHI Jakarta pada hari Sabtu (19/2) dan minggu (20/2) menggelar traning GSM yang bertempat di Sekretariat WALHI Eksekutif Nasional. Antusiasme kaum muda menurut kami sangat tinggi. Terbukti dengan diborongnya 25 kuota peserta yang disediakan. Bahkan dari hari kehari pendaftar untuk mengikuti training semakin bertambah. Kami tetap dengan komitmen awal yaitu dengan 25 maksimum peserta. Jadi, kami mengalihkan para pendaftar yang tidak mendapat kouta ke training GSM yang akan datang.

Pada hari pertama (19/2) tampak berdatangan satu persatu peserta dari berbagai Universitas yang ada di daerah Jabodetabek, bahkan hingga ada peserta yang jauh-jauh datang dari bandung.

Tepat pada pukul 9:30 WIB, kami memulainya dengan perkenalan peserta dan fasilitator untuk acara, di kesempatan itu tiapa peserta mengenalkan diri mereka dengan peserta yang lain dengan mengekplorasi profil mereka. Selanjutnya, setelah perkenalan peserta diberikan kesempatan untuk membuat suatu komik sederhana mengenai : apa yang ingin dicapai di masa mendatang, apa yang paling ditakuti, apa yang diwariskan, apa yang ingin dilakukan sebelum mati, dan siapakah aku serta mempunyai kekuatan apa aku. Peserta diberikan kesempatan menjelaskan tentang komik sederhana mereka. Setiap peserta memiliki karakter yang berbeda-beda menjelaskan tiap detail dari komik mereka. Dari hampir seluruh peserta ingin melakukan sesuatu untuk masa depan dengan “menghijaukan Bumi.” Dapat ditarik kesimpulan bahwa setiap peserta memiliki semangat serta keinginan yang kuat dalam menjaga masa depan bumi.

[caption id="attachment_91022" align="aligncenter" width="300" caption="perkenalan peserta"]

12982183341501658494
12982183341501658494
[/caption] [caption id="attachment_91027" align="aligncenter" width="300" caption="membuat komik"]
12982183051601226820
12982183051601226820
[/caption] [caption id="attachment_91029" align="aligncenter" width="300" caption="peserta mempresentasikan isi komiknya"]
1298218354797272818
1298218354797272818
[/caption] Setelah selesai, fasilitator memberi kesempatan kepada setiap peserta menjelaskan bagaimana proses perjalanan mereka menuju venue dengan menjelaskan apa yang dilihatnya tentang lingkungan yang meliputi jalan mereka datang. Semua peserta dengan semangat menjelaskan apa saja yang mereka lihat. Tentu yang menjadi tantangan mereka datang ke venue tidak jauh dari polusi, sampah-sampah berserakkan, semrautnya lalu lintas hingga sungai yang tercemar oleh limbah rumah tangga dan sampah.

[caption id="attachment_91033" align="aligncenter" width="300" caption="peserta menjelaskan bagaimana mereka sampai ke venue"]

1298218953621905504
1298218953621905504
[/caption]
1298219027652687953
1298219027652687953
Membuat iklan tentang lingkungan sudah biasa, tetapi membuat iklan lingkungan dengan disertai lagu yang dibuat sekreatif mungkin dengan memodifikasikan lirik-lirik Tophits menjadi lirik yang secara pasti bertema lingkungan . Tentu menjadi hal yang luar biasa. Sesi ini menjadi ajang mengekplorasi kreatifitas khususnya. Peserta di bagi menjadi beberapa kelompok kecil. Gagasan serta ide-ide baru tertuang dalam secarik kertas karton. Bahkan ada kelompok yang memodifikasi lirik lagu dari Band Changcuter dan OST. Doraemon.

[caption id="attachment_91035" align="aligncenter" width="300" caption="membuat iklan dan lirik lagu"]

12982186603100513
12982186603100513
[/caption] [caption id="attachment_91036" align="aligncenter" width="300" caption="semangat peserta"]
12982191301800840399
12982191301800840399
[/caption] [caption id="attachment_91038" align="aligncenter" width="300" caption="presentasi kelompok"]
129821916527983596
129821916527983596
[/caption] Setelah istrahat dan break makan siang, peserta disajikan dengan pemutaran Film “Pulihkan Indonesia” yang menjadi salah satu film pendek yang dibuat oleh WALHI untuk mengkampanyekan tentang lingkungan. Melalui media film WALHI secara serius menyajikan pesan-pesan moral yang terkandung dalam Film tersebut. Setelah selesai, saatnya Pemateri dari WALHI Jakarta yaitu Bapak Ubadillah selaku Direktur WALHI Jakarta menyampaikan materi dengan tema “Isu Lingkungan Hidup di Jakarta,” dari yang tercekil hingga isu yang terbesar dijelaskan, tak elak hal itu langsung merangsang pertanyaan demi pertanyaan diajukan oleh peserta. Tanya jawab antara pemateri dengan setiap peserta semakin memompa semangat tiap peserta sebagai environmentalist muda yang kritis dalam mengkritisi isu-isu lingkungan.

[caption id="attachment_91039" align="aligncenter" width="300" caption="pemateri"]

1298219209549839101
1298219209549839101
[/caption]

Waktu terasa cepat berjalan, jarum jam telah menunjukkan tepat pada pukul 3:40 WIB. Hal ini menandakan bahwa sekarang saatnya setiap peserta menyampaikan review apa yang telah didapat dihari pertama training. Satu persatu peserta berdiri menyampaikan reviewnya hingga semua mendapat bagian. Jam 04.20 WIB menandakan bahwa training telah selesai untuk hari ini. Banyak pengetahuan serta pengalaman yang dapat digali peserta mulai dari membangun kreatifitas, ide serta gagasan pada hari pertama. Lalu bagaimana dengan hari kedua? Oleh karena itu tunggu ya update hari kedua Green Student Movement dari kami..

Sumber Foto: DOK Pribadi


Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun