Mohon tunggu...
Detha Arya Tifada
Detha Arya Tifada Mohon Tunggu... Editor - Content Writer

Journalist | Email: dethazyo@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Mari Sambut Era BBM Non-subsidi!

30 Oktober 2017   21:02 Diperbarui: 30 Oktober 2017   21:06 2056
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
el camino (sebuah perjalanan)/ dethazyo

saat berada di kampung halaman/ dethazyo
saat berada di kampung halaman/ dethazyo
Di balik semua kelebihan yang diberikan Pertamina dalam bentuk BBM berjenis Pertamax, saya pribadi, merasa distribusi dari Pertamax di kota lainnya di Indonesia tak semerata di Pulau Jawa. Saya yang sedari dulu hidup dan bertumbuh di Kota Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat (NTB), setiap pulang kampung, kala ingin mengisi BBM, yang tersedia hanya BBM berjenis Pertalite dan Premium saja. Terlebih dalam kota hanya terdapat total 3 SPBU saja.

Di Kota Mataram, Lombok, NTB, boleh saja sudah merasakan manfaat dari Pertamax sedari beberapa tahun belakangan. Tetapi khusus Pulau Sumbawa, sama sekali belum merasakan manfaat dari Pertamax sedikit pun. Besar harapan, di kemudian hari, Pertamax mulai mengisi seluruh SPBU di Sumbawa. Kan seperti yang tadi diutarakan, bahwa mobil keluaran 2006 saja, sudah wajib pakai Pertamax. Masa kami yang pakai mobil keluaran terbaru di Sumbawa, tetap harus mengonsumsi BBM bersubsidi? Ya apa boleh buat, karena itulah yang tersedia, hehehehe...

Seperti asumsi yang diutarakan oleh Eric Weiner dalam bukunya yang berjudul "Geography of Genius":

Kehidupan bukan hanya lebih menarik di dunia di mana keajaiban masih mungkin hadir, tapi terobosan kreatif juga lebih memungkin terjadi di dunia semacam itu.

Jadi, sudah saatnya bagi Pertamina menebarkan keajaibannya di Tana Sabalong Samalewa.

Semangatttt!!

signature
signature

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun