Kematian Paus Fransiskus harus menjadi momentum refleksi, bukan hanya bagi umat Katolik, tetapi bagi seluruh pemimpin dunia. Apakah kita cukup berani untuk menempatkan kemanusiaan di atas kepentingan politik? Apakah kita bersedia mengakui bahwa keberpihakan kepada yang lemah adalah ukuran utama dari keberadaban?
Selamat jalan, Paus Fransiskus. Dunia akan merindukan suaramu. Namun lebih dari itu, dunia membutuhkan lebih banyak orang yang bersedia meneladanimu. Karena dalam warisan moral yang kau tinggalkan, kami menemukan harapan bahwa dunia masih bisa berubah---asal ada keberanian untuk mencintai, dengan sungguh-sungguh.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI