Dengan adanya support system, mampu memberikan gaya tarik menarik di antara keduanya, dan itu bukan hanya sekadar materi.Â
Mari kita ambil permisalan yang begitu sederhana di dunia percintaan terkait support system...
Miranda merupakan salah satu mahasiswi tingkat akhir, di semester ini dirinya sudah harus mengajukan dan menyelesaikan laporan akhir agar bisa segera mengenakan toga.Â
Sebagai mahasiswi yang dikenal cerdas dan berwatak ramah, Miranda selalu bisa menyelesaikan semua laporan perkuliahannya secara tepat waktu.Â
Namun suatu ketika, Miranda mengalami kendala, dirinya merasa sedang dihadang oleh batu yang besar, mendorongnya secara sendiri pun seakan-akan tak mampu dilakukan oleh Miranda.Â
Hingga akhirnya, Miranda menceritakan semua yang dirasakan serta dialaminya kepada Richard, yang merupakan kekasihnya.
Richard adalah kakak tingkat dari universitas yang sama dengan Miranda pada saat itu.
Hubungan percintaan keduanya telah terjalin cukup lama, dan selalu diselimuti dengan kebahagiaan. Kini, Richard telah bekerja sebagai seorang dosen.Â
"Mas, kenapa semua judul laporanku belum ada yang di acc ya, sedangkan teman-temanku udah pada masuk bab 1 dan seterusnya, gimana ini,"Â ucap Miranda di balik sebuah alat komunikasi, dengan nada suara yang hampir menangis.Â
"Mira udah ngajuin berapa judul?"Â Jawab Richard dengan nada suara yang begitu lembut menenangkan Miranda.Â