Mohon tunggu...
Desy Hani
Desy Hani Mohon Tunggu... Lainnya - Happy reading

Hi, you can call me Desy - The Headliners 2021 - Best in Opinion Kompasiana Awards 2023 - Books Enthusiast - Allahumma Baarik Alaih

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Perhatikan 3 Hal Berikut Sebelum Mengirimkan Surat kepada yang Terkasih

9 Mei 2021   09:09 Diperbarui: 9 Mei 2021   09:21 972
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi surat (sumber: kompas.com)

Surat, satu kata yang berkaitan dengan kedua belah pihak, pertama pengirim dan kedua adalah penerima. Seperti halnya mengirimkan surat kepada sanak saudara yang berada di kampung halaman, misalnya

Surat berisikan sebuah pesan yang ingin disampaikan oleh seseorang kepada orang yang ditujunya. Terlebih lagi ketika masih berada di generasi tradisionalis maupun baby boomers. Tentu saja surat lebih mendominasi. 

Meskipun demikian, hingga sekarang surat tetap menjadi salah satu alat komunikasi yang eksis di tengah masyarakat dunia. Seiring dengan berjalannya waktu dan seiring dengan semakin berkembangnya kemajuan teknologi. 

Surat tidak hanya sekedar hadir dalam bentuk rangkaian kata demi kata yang ditulis pada secarik kertas saja. Namun sekarang surat juga hadir dalam bentuk surat elektronik atau pos elektronik, atau yang lebih dikenal dengan nama email (elektronik mail). 

Dengan menggunakan email, kita bisa mengirimkan surat kepada seseorang yang kita tuju melalui jaringan komputer dengan hanya mengetahui alamat email yang bersangkutan, rangkaian kata demi kata yang ingin disampaikan bisa langsung berjumpa dengan orangnya. 

Bila menggunakan surat elektronik kita tidak perlu menunggu waktu yang lama hingga surat sampai ke penerima, karena di beberapa menit kemudian setelah kita menekan kata "kirim", secara otomatis surat tersebut akan sampai ke alamat email yang dituju. 

Kemajuan teknologi memang mampu memberikan manfaat yang begitu besar apabila kita mampu menggunakannya dengan sebaik mungkin.

Berkaitan dengan tema Samber Kompasiana pada hari ini yang berkaitan dengan pengiriman surat ke sanak saudara di kampung halaman, kita harus memperhatikan dengan sebaik mungkin pengiriman surat tersebut.

Mengirim surat tidak hanya sekedar kirim dan semua urusan terselesaikan. Bila surat tersebut sangat penting dan berharga bagi kita, tentu saja kita harus memastikan bahwa surat tersebut telah sampai kepada penerima. 

Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum mengirimkan surat kepada orang yang ingin kita tuju, seperti: 

Pertama, perhatikan media pengiriman surat

Ilustrasi surat (sumber: initu.id)
Ilustrasi surat (sumber: initu.id)

Di era digital seperti sekarang ini, kita bebas memilih, mau mengirimkan surat dalam bentuk fisik maupun mengirimkan surat dalam bentuk elektronik. Di sesuaikanlah dengan kebutuhan kita masing-masing.

Meskipun kita telah memasuki dunia teknologi, namun tidak semua orang memiliki alamat email untuk pengiriman surat melalui jaringan komputer.

Maka dari itu, sangat penting memperhatikan media pengiriman surat tersebut, apakah lebih efektif menggunakan surat fisik atau malah lebih efektif menggunakan surat elektronik. Semuanya harus disesuaikan dengan kebutuhan kita masing-masing.

Kedua, kepada siapa surat tersebut dikirimkan

Ilustrasi surat (sumber: sharingkali.com)
Ilustrasi surat (sumber: sharingkali.com)

Setelah mengetahui media pengiriman surat yang ingin kita lakukan, hal ini seharusnya sudah bisa menjadi gambaran, bahwa surat yang kita kirimkan tersebut akan ditujukan kepada siapa. 

Seperti halnya yang saya sebutkan di atas, meskipun kita berada di dunia digital, namun tidak semua orang memiliki alamat email, karena di beberapa generasi ke belakang, alamat email belum masuk dan berkembang.

Hal ini tentu saja sangat berbeda dengan pengiriman surat secara fisik, karena yang dibutuhkan untuk mengirimkan surat ini hanyalah nama orang yang bersangkutan dan alamat rumah ataupun tempat tinggalnya. 

Jangan memaksakan kehendak ingin mengirimkan surat elektronik, bila orang yang bersangkutan tidak memiliki alamat email, bahkan dirinya sulit untuk memahami sistem yang ada pada suatu email. 

Lakukanlah hal yang mampu memberikan dampak yang baik bagi kedua belah pihak. 

Ketiga, tata cara penulisan surat

Ilustrasi surat (sumber: kotakpintar.com)
Ilustrasi surat (sumber: kotakpintar.com)

Mengirimkan surat kepada sanak saudara untuk tema Samber pada hari ini memang tergolong ke dalam surat pribadi. 

Dimana surat tersebut tidak menggunakan bahasa baku, yang sangat berbeda bila dibandingkan dengan surat yang ditujukan secara formal untuk suatu instansi, misalnya.

Meskipun demikian, alangkah baiknya, penulisan surat ini juga diikuti dengan nama kota dan tanggal surat yang terdapat pada pojok kanan atas dari surat tersebut (apabila menggunakan surat fisik). 

Selanjutnya yang dimulai dengan pembukaan dari surat tersebut, diikuti dengan isi surat yang ditujukan kepada sanak saudara di kampung halaman, misalnya. Jangan lupa, tutuplah surat dengan kalimat penutup serta salam penutup yang hangat. 

Berilah keterangan yang jelas, agar surat yang kita kirimkan mampu memberikan kesan yang spesial bagi penerima, meskipun ini masih tergolong ke dalam surat pribadi. 

Rangkaian kata demi kata yang terukir di dalam sebuah surat dan ditujukan kepada seseorang memang memiliki arti secara khusus 

Betapa pentingnya sebuah surat yang dikirimkan untuk memberikan sebuah kabar, terlebih lagi bagi seseorang yang berada jauh dari sanak keluarganya. 

Thanks for reading

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun