Semarang, 12 Juli 2025 — Kelompok 3 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 64 Universitas Diponegoro (Undip) menunjukkan kepedulian mereka terhadap kondisi sosial masyarakat dengan membuat video multidisiplin yang mengangkat berbagai permasalahan di Rusun Kaligawe, Kota Semarang.
Video ini dibuat sebagai bentuk kolaborasi lintas disiplin ilmu antar mahasiswa dan bertujuan untuk menyuarakan keresahan serta harapan masyarakat rusun terhadap perubahan kebiasaan hidup yang lebih baik.
Dalam proses pembuatan video, tim KKN melakukan wawancara dengan berbagai pihak, termasuk Lurah Kaligawe, Bapak Sukiswo. Ia menyambut baik inisiatif para mahasiswa. "Anak-anak KKN ini hadir bukan hanya sebagai pelengkap program, tapi membawa semangat baru untuk perubahan. Mereka melihat langsung dan berinteraksi dengan warga, itu sangat penting," ujarnya.
Dukungan juga datang dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Ibu Dyah Ari Wulandari. Ia menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam KKN. “Mahasiswa belajar langsung dari masyarakat, dan masyarakat pun ikut terdorong untuk merefleksi kebiasaan-kebiasaan lama yang perlu diubah.” tuturnya.
Perwakilan warga dari beberapa RW turut menyampaikan harapan mereka. Ibu Yayuk dari RW 8 berharap agar kegiatan ini dapat menginspirasi masyarakat untuk lebih peduli pada kebersihan dan ketertiban lingkungan. “Kami senang, semoga warga semakin sadar pentingnya menjaga rusun ini agar nyaman ditinggali,” katanya.
Ibu Wiwin dari RW 10 menambahkan, “KKN ini membuka mata kita. Kami ingin ada kesinambungan, tidak berhenti setelah mahasiswa pulang.”
Sementara itu, Bapak Sugiarto dari RW 9 menyoroti pentingnya perubahan perilaku. “Kebiasaan lama seperti buang sampah sembarangan atau tidak peduli lingkungan semoga bisa perlahan hilang.”
Video yang dibuat oleh mahasiswa ini nantinya akan dipublikasikan sebagai bentuk dokumentasi dan kampanye sosial, agar semakin banyak pihak yang memahami tantangan yang dihadapi masyarakat Rusun Kaligawe.