Mohon tunggu...
Dennise Sihombing
Dennise Sihombing Mohon Tunggu... Administrasi - Fulltime Blogger

Panggil saya Dennise.Saya ibu dari Rachelle & Immanuelle.Saya suka berkhayal kadang yang agak nyeleneh,he...he...he...for info contact me: dennisesihombing@gmail.com WA : 087874482128

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kereta Anjlok?! Ini Romantikanya Naik Commuterline

3 Oktober 2017   16:05 Diperbarui: 3 Oktober 2017   16:22 968
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Namun beda dengan gerbong campuran yang mayoritas didalamnya pria. Selain berteriak-teriak,mereka banyak juga yang melepaskan kekesalan dengan memukul-mukul kereta. Berharap kereta segera jalan. Maunya sih.... tapi mana bisa? 

Kan kereta beda dengan mobil yang kalau mogok di tengah jalan,mobil di belakangnya bisa nyalip. Untuk kereta....harus sabar menunggu sampai kapan? Ini yang tidak pasti berapa lama waktu perbaikannya. Makanya ketika kereta bermasalah masinis sering menginfomasikan untuk penumpang mencari alternatif kendaraan lain.

Namun tidak sedikit penumpang yang bertahan untuk setia menunggu di dalam kereta ( walaupun sambil ngedumel) sampai akhirnya kereta jalan lagi. Pasalnya kalau naik kendaraan umum,termasuk ojek online selain lebih mahal lama sampainya. Aku naik kereta dari Depok ke stasiun Jayakarta hanya Rp 4000. Sementara ongkos ojek online di jam sibuk sekitar 50 ribuan. Muahaaal...sekali.Jadi bagiku ya solusinya bertahan

Gerbong yang anjlok tadi pagi itu adalah gerbong wanita dengan 8 rangkaian. Tadi siang akhirnya aku putuskan untuk balik lagi ke Depok turun di stasiun Kalibata. Hal ini karena aku lelah berdiri lama berjam-jam dan kondisi tubuh sedang tidak fit juga

Tadi siang informasi yang aku dapatkan dari temanku yang kebetulan mau naik kereta ke Kota jam 2 siang tadi, kereta sudah berjalan normal. Gerbong kereta api berhasil di evakuasi pukul 10.40 Wib.Lancarnya kereta diatas jam 1 siang.Puji Tuhan!semoga terus lancar

Romantika Di Kereta

Aku bekerja di daerah Kota sudah 14 tahun.Berbagai pengalaman suka dan duka kualami.Mulai dari kereta ekonomi dengan karcis murah hanya Rp 500,- sampai sekarang sudah lumayan nyaman ber AC dengan ongkos yang murah hanya Rp 4000

Apa yang dialami penumpang kereta (terutama saat kereta ekonomi) pernah juga kualami,seperti:

  • Tas disilet,ketika kereta padat sekali
  • Perut, kena sikut orang lain (tanpa sengaja tentunya)
  • Kaki diinjek, lumayan sakit,apalagi kalau yang injek sepatunya high heels,sakit sekali
  • Aroma keringat yang menyengat tajam (terutama pulang kerja )

Hal Membahagiakan banyak juga kualami :

  • Harga tiket murah
  • Cepat sampai (Depok-Kota,lancar 55 menit. Kalau naik mobil 3 jam, macet)
  • Ber-AC
  • Tidak ada pengamen
  • Sambil duduk bisa bekerja di Laptop (Di angkot tak'kan mungkin terjadi)
  • Tambah teman baru,siapa tahu bisa jadi relasi bisnis

Bagiku secara pribadi Commuterline lebih baik dibanding transportasi umum lainnya. Lebih banyak sukanya daripada dukanya.Aku tidak membela kereta Commuterline. 

Semua yang terjadi kereta anjlok, gangguan sinyal bukan sebagai unsur kesengajaan atau human error.Ini situasi yang diluar dugaan.Apalagi seperti situasi sekarang yang memasuki musim hujan,situasi sulit diduga.Hujan deras sekali bisa gangguan persinyalan, aliran listrik padam atau tumbang pohon tepat di atas rel yang tentunya menghambat perjalanan kereta

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun