Mohon tunggu...
Dedy Padang
Dedy Padang Mohon Tunggu... Petani - Orang Biasa

Sedang berjuang menjadikan kegiatan menulis sebagai sarana yang sangat baik untuk menenangkan diri dan tidak tertutup kemungkinan orang lain pula.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Anak Perempuan Nias Itu Cantik-cantik dan Pekerja Keras

3 April 2022   23:36 Diperbarui: 3 April 2022   23:39 2625
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sesi Foto bersama seusai Perayaan Ekaristi. Dokumentasi pribadi

Pagi hari, mereka akan memikul kayu-kayu bakar tersebut untuk dijual. Mereka telah mengikat kayu-kayu tersebut sedemikian rupa sehingga tidak membuat seragam sekolah mereka menjadi kotor. 

Itulah sedikit banyaknya pemandangan yang saya temukan di sana, dari mereka anak-anak perempuan suku Nias. Selain berparas cantik, ternyata mereka juga pekerja keras.

Menurut pendapat seorang bapak yang berada di tempat itu, baik laki-laki maupun perempuan mendapat pekerjaan yang hampir sama beratnya. Yang mungkin tidak boleh dilakukan oleh seorang perempuan di daerah itu ialah memanjat pohon. Bagi mereka itu adalah pantang. 

Namun untuk menderes karet, mengangkat kayu bakar dan pergi ke ladang, adalah pekerjaan yang bisa dilakukan oleh setiap orang. 

Sungguh suatu pengalaman perjumpaan yang menarik bagiku. Setiap orang memiliki rasa tanggungjawab untuk mencari nafkah, baik itu laki-laki maupun perempuan. Di tempat itu juga, kerukunan sangat dijaga. Sebagai warga yang berada di tempat terpencil dan sulit dijangkau kendaraan, bekerjasama adalah sesuatu yang penting untuk menjamin kelangsungan hidup bersama. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun