Tentunya pertanyaan yang muncul selanjutnya adalah ke mana tujuan Ricciardo  selanjutnya? Dilihat dari lowongan kursi yang tersedia, kesempatan kursi untuk Ricciardo  sangatlah minim. Hanya Alpine, Alphatauri, Williams dan Haas yang masih memiliki kursi kosong. Selain Alpine yang kekeh buat merekrut Pierre Gasly, Alpine juga sudah menyatakan ketidak tertarikannya dengan Ricciardo, Alphatauri dan Williams juag sudah mencantumkan nama kandidatnya masing-masing dan Ricciardo terlihat absen dari list nama tersebut. Haas mungkin hanya satu satunya tim yang tersedia, tapi apa Ricciardo mau menerima pay cut demi balapan di tim papan bawah? Kesempatan ini juga masih bergantung pada bagaimana performa Mick Schumacher di 6 race yang tersisa di musim ini. Tapi menurut ane Kombinasi Gunter Stainer dan DaniRic cukup menarik kelihatannya.
Bagaimana pun nanti hasilnya, f1 fans pasti setuju, kehilangan Dani Ric di musim depan akan meninggalkan lubang besar di dunia F1. Ditambah Sebastian Vettel yang sudah mengumumkan gantung stir dan pedal di awal libur musim panas kemarin. Besar kemungkinan dunia F1 akan kehilangan 2 pembalap yang paling dicintainya, Sebastian vettel dan Ricciardo. Masih ada harapan Dani Ric buat comeback dan menunjukan kemampuannya di tim dan mobil yang cocok dengannya. Sayangnya sulit beroptimis melihat opsi dari kompetisi yang ada.
RA94
Â
