PT. Jawa Power merupakan PLTU swasta berbahan bakar batu bara dengan kapasitas 2 x 610 MW yang berlokasi di Paiton, Kabupaten Probolinggo yang dioperasikan oleh PT. YTL Jawa Timur. PT Jawa Power menyadari bahwa kepedulian korporasi dalam menjaga lingkungan sangat penting, untuk ini PT Jawa Power senantiasa mendukung penurunan emisi di Indonesia melalui berbagai program energi alternatif dan kampanye kepedulian iklim bagi Masyarakat. Hal ini sebagai upaya nyata dalam memunculkan kesadaran dan kepedulian seluruh pihak dalam penanggulangan perubahan iklim. PT Jawa Power bertekad untuk melakukan upaya pengurangan emisi pencemar udara konvensional dan gas rumah kaca secara berkelanjutan. Dalam hal penurunan emisi GRK, perusahaan turut berkontribusi mendukung program pemerintah 10% pada tahun 2025. Untuk mencapai tujuan tersebut, PT Jawa Power  secara konsisten berupaya melalui Program Efisiensi Energi dan Program Energi Alternatif.
Keunggulan PerusahaanÂ
PT. Jawa Power memiliki komitmen yang sangat tinggi untuk terus meningkatkan kinerja pengelolaan lingkungan, sosial dan kebencanaan secara berkelanjutan yang telah dituangkan dalam kebijakan perusahaan. Perusahaan menggunakan prinsip "Circular Economy" dan "Green Innovation" dalam kegiatan pengelolaan lingkungan untuk meminimalkan penggunaan sumber daya dan beban pencemaran lingkungan.
Dengan prinsip Circular Economy pada aspek penurunan beban pencemaran air, sejak bulan Mei 2022 Perusahaan telah berhasil mencapai target "Zero Discharge of WWTP Effluent" dimana air limbah olahan IPAL telah berhasil dimanfaatkan kembali untuk proses produksi dan tidak dibuang ke lingkungan. Dalam aspek pengelolaan Limbah Fly ash & Bottom ash (FABA), PT. Jawa Power telah berhasil memanfaatkan kembali limbah FABA sebesar 81% untuk kegiatan pemanfaatan sebagai substitusi bahan baku oleh pihak ketiga, produksi paving block dan castein yang produknya dimanfaatkan untuk program CSR (fasilitas umum, Kawasan konservasi lingkungan, dll.) serta sebagai media pertumbuhan dalam program Transplantasi Terumbu Karang. PT. Jawa Power merupakan pionir dalam kegiatan pemanfaatan limbah FABA sebagai media pertumbuhan dalam Program Transplantasi Terumbu Karang.
Program Efisiensi Energi
 Sebagai bagian dalam kontribusi pengurangan emisi Gas Rumah Kaca (GRK), PT Jawa Power berkomitmen untuk mengendalikan konsumsi energi secara efektif dan efisien. Upaya yang dilakukan oleh Jawa Power dalam pencapaian efisiensi energi dilakukan pada berbagai aspek meliputi:
- Penggunaan peralatan hemat energi untuk menciptakan peralatan yang menggunakan energi lebih sedikit daripada peralatan konvensional.
- Penerapan teknologi hemat energi yang dirancang untuk mengurangi konsumsi energi
- Mendorong perubahan perilaku melalui edukasi pada setiap karyawan tentang pentingnya efisiensi energi dan mengadopsi praktik yang mengurangi pemborosan energi.
- Melakukan audit energi secara berkala untuk mengidentifikasi area di Perusahaan yang memerlukan perbaikan dan penghematan energi
Upaya ini juga mendapat berbagai apresiasi berupa Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi (PSBE) untuk kategori Efisiensi Energi dalam Industri Besar, dan untuk kategori Penurunan dan Perdagangan Emisi karbon di Sektor Pembangkit Listrik -- Seller PLTU diatas 400MW, Penghargaan Indonesia Green Award (IGA) pada kategori Rekayasa Teknologi Dalam Menghemat Energi / Penggunaan Energi Baru Terbarukan serta Penghargaan Tingkat Internasional ASEAN Energy Award kategori Penerapan Energy Manajemen System. Selain itu, PT Jawa Power juga merupakan pemegang PATEN bidan efisiensi energi pada Metode Pembersihan Kerak pada Media Penukar Panas Tipe Pemanas Gas-Gas di Instalasi Penangkap Sulfur Dioksida dengan Paten No. IDP000045606 dan Metode Pendinginan Cepat Sistem Turbin Uap Satu Poros pada PLTU dengan Paten No. IDS000001818. Terkait kegiatan proses produksi Perusahaan berhasil melakukan efisiensi energi sejumlah 3.270.778 GJ. Nilai ini meningkatkan 45% dibandingkan tahun sebelumnya.
Pengurangan Emisi GRK
PT Jawa Power telah menetapkan Roadmap Pengurangan Gas Rumah Kaca yang berisi target dan rencana menuju operasi bersih beremisi GRK rendah.
