Mohon tunggu...
Hendrikus Dasrimin
Hendrikus Dasrimin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Scribo ergo sum (aku menulis maka aku ada)

Kunjungi pula artikel saya di: (1) Kumpulan artikel ilmiah Google Scholar: https://scholar.google.com/citations?user=aEd4_5kAAAAJ&hl=id (2) ResearchGate: https://www.researchgate.net/profile/Henderikus-Dasrimin (3)Blog Pendidikan: https://pedagogi-andragogi-pendidikan.blogspot.com/ (4) The Columnist: https://thecolumnist.id/penulis/dasrimin

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pendidikan Agama yang Cocok Diterapkan di Sekolah Multi Agama

14 Mei 2022   16:05 Diperbarui: 5 September 2022   21:32 1226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu kegiatan Katolisitas, perayaan Ekaristi (Foto: web. SMAK St. Paulus Jember)

Pendidikan Katolisitas
SMAK St. Paulus Jember merupakan sebuah lembaga pendidikan milik Ordo Karmel dan dikelola oleh Yayasan Sancta Maria, mempunyai karya pelayanan khusus di bidang pendidikan, sebagai bentuk sumbangsi bagi Gereja pada bidang pendidikan Katolik. Maka, sekolah secara khusus mempunyai tugas pelayanan untuk membantu peserta didik agar dapat mencapai kepenuhan hidup Kristiani, sehingga peserta didik yang beragama Katolik dengan mengenyam pendidikan di sekolah ini dapat menikmati pendidikan Katolik sesuai dengan hukum Gereja.

Pendidikan Katolik yang diwujudkan dalam pengajaran agama Katolik merupakan upaya untuk membantu peserta didik agar mampu memilih secara sadar penghayatan iman dan cara hidup yang bertanggung jawab dan teguh. Maka pendidikan agama Katolik disusun secara sistematis dalam kurikulum sekolah, sehingga peserta didik tidak hanya memahami kebenaran iman secara intelektual, tetapi juga mengikatkan keseluruhan hidup secara utuh kepada pribadi Kristus. 

Peserta pendidikan Katolisitas adalah hanya para murid yang beragama Katolik. Dengan kata lain, setiap murid yang beragama Katolik terikat kewajiban untuk mengikuti pendidikan ini. Pendidikan Katolisitas diselenggarakan di Sekolah pada setiap hari Jumat mulai Pkl. 11.15 hingga Pkl. 12.15. Metode penyampaiannya bervariasi, seperti: perayaan Ekaristi, diskusi, pertemuan klasikal dan sebagainya.

Salah satu kegiatan Katolisitas, perayaan Ekaristi (Foto: web. SMAK St. Paulus Jember)
Salah satu kegiatan Katolisitas, perayaan Ekaristi (Foto: web. SMAK St. Paulus Jember)

Tugas Khusus Keagamaan
Tugas khusus keagamaan yang dilaksanakan adalah meliputi kegiatan kesertaan dan keterlibatan dalam kegiatan keagamaan masing-masing murid. Kesertaan dan keterlibatan kemudian dilaporkan kepada guru mata pelajaran dengan sepengetahuan orangtua/wali murid dan pemuka agama yang bersangkutan. 

Wujud kesertaan dan keterlibatan dapat berupa berbagai macam kegiatan, misalnya, mengikuti ibadat/kebaktian, pelayanan kepada para jemaat, meringkas buku keagamaan, dan sebagainya. Laporan yang harus dikumpulkan dalam satu semester minimal berjumlah 4 laporan. Tugas khusus keagamaan dilaksanakan oleh murid-murid yang tidak beragama Katolik di luar jam pembelajaran intrakurikuler sesuai dengan jadwal kegiatan agama masing-masing.

Penilaian Pendidikan Agama
Penilaian mata pelajaran Pendidikan Agama merupakan integrasi antara Pendidikan Religiositas dalam kelas reguler dengan tugas khusus keagamaan bagi murid non-Katolik atau pendidikan Katolisitas bagi murid Katolik. 

Nilai tugas khusus keagamaan bagi murid non-Katolik atau pendidikan katolisitas bagi murid Katolik menjadi nilai Psikomotor Pendidikan Agama karena lebih menekankan pada praktek beragama masing-masing murid.

Suasana Pelajaran Agama di halaman Sekolah (Foto: Chanel Youtube SMAK St. Paulus Jember)
Suasana Pelajaran Agama di halaman Sekolah (Foto: Chanel Youtube SMAK St. Paulus Jember)

Kelebihan Pendidikan Religiositas
Dari kajian tentang bentuk pendidikan agama di SMAK Santo Paulus Jember, penulis menyimpulkan bahwa pendidikan religiositas dapat dijadikan sebagai salah satu model alternatif pendidikan agama di sekolah-sekolah yang memiliki siswa multi agama, baik itu di sekolah swasta maupun sekolah negeri. 

Adapun beberapa kelibihan dari pendidikan religiositas ini adalah sebagai berikut:
Pertama, pendidikan religiositas mempunyai titik penekanan pada aspek penghayatan iman dalam praktek hidup keagamaan (religiousitas) dan bukan pada aspek pengetahuan agama. Pendidikan agama yang kita temukan saat ini di sekolah-sekolah diberikan berupa pengetahuan ritual dan ajaran dogmatis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun