Kita hidup di generasi di mana setiap orang tampaknya memiliki "rumah", tetapi kenyataannya: tidak seorang pun memilikinya.
Di dunia yang semakin terhubung secara digital, ini tidak berarti kita lebih terhubung secara emosional. Di balik senyum yang ditampilkan di media sosial, banyak manusia menyimpan luka dan masalah yang tidak dipublikasikan. Mereka tampak kuat, tetapi sebenarnya rapuh.Â
"Rumah" bukanlah rumah fisik. Itu adalah gambaran kehangatan, penerimaan, dan keamanan emosional. Sayangnya, banyak manusia merasa terasing dari rumah mereka sendiri, atau mungkin tidak memiliki siapa pun untuk kembali.Â
Di sinilah kesenjangan emosional dalam masyarakat muncul masalahnya bukan hanya tentang hidup, tetapi juga tentang di mana kita dapat bersantai tanpa dihakimi.
Fakta Sosial dan Sejarah
Menurut statistik dari Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah manusia yang tinggal sendiri (tua dan dewasa muda) telah meningkat sebesar 18% dalam dekade terakhir.Â
Sebuah dokumen WHO tahun 2023 juga menyatakan bahwa kesepian telah menjadi epidemi global yang memengaruhi kesehatan mental dan fisik.Â
Bahkan di Jepang, fenomena "hikikomori" orang-orang yang mengisolasi diri dari dunia luar karena tekanan dan isolasi hidup menunjukkan bahwa kini tidak ada lagi orang yang memiliki ruang sosial untuk kembali.
Di dunia yang semakin terhubung secara digital, ini tidak berarti kita lebih terhubung secara emosional. Di balik senyum yang ditampilkan di media sosial, banyak orang menyimpan luka dan masalah pribadi.Â
Mereka tampak kuat, tetapi sebenarnya rapuh. Kita hidup di era di mana setiap orang tampaknya memiliki "rumah", tetapi kenyataannya: tidak semua orang benar-benar memilikinya.
"Rumah" bukanlah rumah fisik. Rumah adalah gambaran kehangatan, penerimaan, dan keamanan emosional. Sayangnya, banyak orang merasa terasing dari rumah mereka sendiri, atau mungkin tidak memiliki seseorang untuk kembali.Â
Di sinilah kesenjangan emosional dalam masyarakat muncul masalahnya bukan hanya tentang hidup, tetapi juga tentang di mana kita dapat bersantai tanpa dihakimi.