Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Kiat Membuat Password Kuat agar Tak Mudah Diretas

6 September 2022   12:24 Diperbarui: 7 September 2022   14:30 1127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi password digital. Sumber: Threatpost via Kompas.com

Ajaib, bongkahan batu besar yang menutupi gua terbuka. Gua itu digunakan bandit untuk menyimpan emas dan perak hasil jarahannya. Ali Baba kemudian memakai kata yang sama untuk membuka gua tersebut.

Lalu, bagaimana sejarahnya password masuk ke dunia digital? Seperti yang kita ketahui, password umumnya dikenal di dunia digital seperti dalam pembuatan surel, media sosial, e-commerce, hingga mobile banking.

Sekelompok ilmuwan komputer dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) dan Bell Laboratories merupakan para pengembang password pertama pada tahun 1960-an.

Penggunaan password tersebut tidak lain untuk menciptakan keamanan. Password pertama kali dikembangkan untuk sebuah sistem komputer bernama Compatible Time Sharing System yang hanya bisa diakses oleh para peneliti.

Kini, penggunaan password lumrah kita jumpai ketika hendak membuat akun media sosial, mobile banking, hingga akun game. 

Namun, beberapa orang justru pusing untuk memilih password yang kuat. Terkadang, ada juga yang membuat satu password untuk semua akun baik itu game, mobile banking, media sosial, hingga surel.

Tentu jika password tersebut diketahui oleh orang yang tidak bertanggung jawab, tentu semua akun akan mudah diretas. 

Selain satu password untuk semua akun, tidak jarang juga kita temui satu password saling berkaitan dengan satu sama lain. Misalnya password "kompasiana2022" untuk surel.

Kemudian untuk akun media sosial akan memakai password "kompasiana2023" dan seterusnya untuk akun lain. Hanya variasi angka dan huruf saja yang berbeda. Tapi pada intinya password tersebut mirip.

Tentu risiko membuat password tersebut tidak baik dan mudah diretas. Selain itu, kita juga jangan membuat password yang mudah ditebak alias jelek.

Pada tahun 2020 lalu, NordPass merilis password terburuk. Urutan pertama masih ditempati kombinasi angka "123456". Nah menariknya pada urutan kedua ada password "12345678", tinggal menambah dua angka saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun