Manusia sebagai makhluq ciptaan Tuhan, sudah suatu keniscayaan ketika Dia menciptakannya dibekali dengan perkakas yang mampu dioptimalkan dalam rangka mengelola alam semesta ini. Pengelolaan alam semesta sudah seharusnya mempertimbangkan tata aturan serta keselarasan.
Memang diperlukan pembelajaran dalam setiap diri kita untuk benar - benar bisa menjadi seorang pengelola alam semesta. Pengoptimalan perkakas pada diri kita membutuhkan suatu proses yang cukup lama dikarenakan hal ini bukan suatu hal yang instan.
Melalui proses mendengar, dimana kita menangkap suara dari segala ciptaan Tuhan yang ada di semesta ini. Ada pihak - pihak yang terlebih dahulu "memperdengarkan" atau "membacakan" tentang kondisi alam semesta. Kemudian kita dituntun untuk melihat dengan seksama apa yang ada di sekitar kita. Dari kedua hal tersebut kita mulai bisa merasakan secara pelan tapi pasti yang akan memicu kita untuk memikirkan tentang kondisi - kondisi tersebut.
Kemudian setelah memikirkan dan mengkaji saatnya kita menyampaikan..