Mohon tunggu...
Agustinus Danang Setyawan
Agustinus Danang Setyawan Mohon Tunggu... Guru - Guru

Vortiter In Re, Sauviter In Modo || Teguh dalam Prinsip, Lentur dalam Cara

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Musik: Dicerahkan dan Mencerahkan

11 Mei 2021   23:58 Diperbarui: 12 Mei 2021   00:09 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bentuk dasar bangunan Candi Borobudur berupa punden berundak dengan tiga tingkatan yang melambangkan kosmologi Buddha Mahayana. Tiga tingkatan tersebut adalah Kamadhatu (kaki candi), Rupadhatu (tubuh candi), dan Arupadhatu (atas candi).

Kamadhatu

Tingkatan paling bawah disebut dengan kamadhatu. Tingkatan ini menggambarkan kehidupan manusia di dunia yang penuh keburukan, nafsu, dan bergelimang dosa. Bagian ini sebagian besar tertutup tumpukan batu yang diduga digunakan untuk memperkuat konstruksi candi.

Rupadhatu

Rupadhatu atau bagian tengah melambangkan kehidupan manusia yang telah terbebas dari hawa nafsu, namun masih terikat dengan hal-hal bersifat duniawi. Bagian ini terdiri dari empat undak teras berbentuk persegi yang dindingnya dihiasi relief.

Arupadhatu

Arupadhatu atau tingkatan atas melambangkan kehidupan religius dan spiritual tertinggi yang mengagungkan perdamaian penuh keselamatan jiwa. Tingkatan ini menggambarkan kehidupan Sang Buddha yang telah mencapai kesempurnaan karena berani meninggalkan kehidupan dunia untuk mencapai pencerahan. Tidak ada relief di dinding tingkatan ini.

Yang menjadi pokok permasalahan di dalam artikel ini adalah relief musik yang berada di tingkat paling bawah (Kamadhatu) sementara dalam tingakatan ini menggambarkan kehidupan manusia yang penuh dengan nafsu, keburukan, dan bergelimang dosa. Pokok inilah yang menarik, apakah musik pada zaman itu menjadi sumber terjadinya kekacauan moral atau sebaliknya, melalui musik, tatanan moral manusia hendak dimurnikan kembali.

Borobudur Pusat Musik Dunia

Para peneliti arkeologi telah banyak mengemukakan temuan intelektual mereka tentang perkembangan musik pada zaman itu. Relief yang ada di tingkat dasar, yang menggambarkan kehidupan para pemusik, berasal dari ide atau gagasan para pemahat dalam mencermati dinamika dunia di sekitarnya.

Musik mampu mencuri perhatian para pemahat sehingga mereka mampu menciptakan relief musik untuk diceritakan kepada orang-orang zaman sekarang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun