Aceh Besar, Bupati Aceh Besar Bukhari Daud, Berjanji akan menuntaskan Permasalah yang sedang Melanda sebahagian Korban Tsunami di wilayahnya yang hingga saat ini belum memiliki tempat tinggal tetap, sedangkan sekitar 344 unit Rumah yang di Bantu Oleh Pemerintah Arab Saudi, di Gampong Miruk Reudep Kecamatan Baitussalam Kabupaten Aceh Besar, kini dalam sengketa. Dimana sebahagian orang yang mengatas namakan diri sebagai Korban gempa dan Tsunami Tanggal 26 Desember 2004, menguasai rumah dimaksud termasuh sebahagian warga gampng setempat diluar rumah yang telah dijatahkan untuk warga Gampong terkait. Namun kata Bupati, pemerintah setempat akan memverifikasi kembali data yang ada, sehingga para penghuni rumah tersebut betul-betul korban tsunami,” kita akan memverifikasi kembali data yang di berikan kepada kita, karena data tersebut tidak falit,” tegas Bupati Bukhari, kepada wartawan di Jantho. sementara di lokasi perumahan, sejak sepekan lalu tim Muspika kecamatan Baitussalam terus membenahi dan menetrallisirkan sejumlah rumah sesuai dengan data yang ada, dan sebahagian kini telah dihuni oleh pemilik yang tercantum nama di daftar psitif. Diperkirakan rumah yang di bangun pasca Tsunami ini, ada yang di perdagangkan oleh oknum-oknum tertentu, sehingga proses penempatan korban mendapat kendala serius, sedangkan yang di duga sebagai calo perdangan Rumah itu, kini sedang ditangani pihak berwajib.(Dahlan.za)