Cara melakukannya adalah seperti pada adegan sinetron "Lorong Waktu" yang diperankan Deddy Mizwar. Jangan boros penggunaan air dan cairan pembersih lantai di masjid.
Selain itu, perlu membuat anggaran yang realistis untuk pengeluaran selama bulan Ramadan, menghemat pengeluaran dengan cara mengurangi penggunaan listrik, air, dan lain-lain.
Begitu juga dalam mengalokasikan dana untuk zakat dan sedekah, menghindari pengeluaran yang tidak perlu, meningkatkan pendapatan dengan cara berjualan atau melakukan pekerjaan sampingan.
Dalam Islam, konsep Ramadan Hemat dengan Finansial Sehat ini juga diajarkan dan ditekankan. Berikut beberapa dalil dan penjelasan:
QS. Al-Baqarah: 168 :Â "Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) masjid, dan makanlah serta minumlah, tetapi janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan."
QS. Al-A'raf: 31:Â "Dan berpakaianlah kamu dengan pakaian yang baik untuk (menemui) masjid-masjid, dan makanlah serta minumlah, tetapi janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan."
Hadits Riwayat Bukhari:Â "Rasulullah SAW bersabda, 'Janganlah kamu berlebih-lebihan dalam pengeluaran, karena Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.'"
Hadits Riwayat Muslim:Â "Rasulullah SAW bersabda, 'Sebaik-baiknya orang adalah yang paling sedikit pengeluarannya.'"
Dalam Islam, konsep Ramadan Hemat dengan Finansial Sehat diajarkan dan ditekankan untuk mencapai beberapa tujuan, seperti:
Menghindari berlebih-lebihan dalam pengeluaran, menghemat pengeluaran untuk keperluan yang lebih penting, meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan keuangan yang baik, dan mencapai tujuan keuangan yang sehat dan stabil.