Mohon tunggu...
Irfan Nizam Ade Putra
Irfan Nizam Ade Putra Mohon Tunggu...

JOKO DWI CAHYANA is a Communication Studies student UPN "Veteran" Yogyakarta dan Jurnalis Harian Pagi BANGKA POS

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Melihat Atraksi Lumba - lumba di Pulau Bali

17 Januari 2014   00:24 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:46 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_306434" align="aligncenter" width="638" caption="Lumba � Lumba di Pantai Lovina, Kabupaten Buleleng, Bali"][/caption]

Banyaknya pantai di Pulau Bali atau sering juga disebut sebagai Pulau Dewata memang menyimpan keunikan dan sejuta pesona luar biasa sehingga menarik banyak wisatawan baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Hampir setiap pantai di Pulau Dewata itu selalu dipenuhi oleh para wisatawan yang mengunjungi. Salah satu pesona alam Pulau Bali yang tidak akan ditemukan di tempat lain adalah Pantai Lovina.

Pantai ini berada di utara Pulau Bali, tepatnya terletak di Desa Kalibukbuk, Kabupaten Buleleng atau dapat ditempuh sekitar 100 Km dari kota Denpasar, Ibukota Provinsi Bali. Konon katanya, nama pantai ini diambil dari adanya dua pohon banten yang kemudian tumbuh saling berpelukan. Dalam bahasa latin nama ini memiliki arti saling mengasihi.

Pantai Lovina memiliki daya tarik utama berupa pantai dengan air laut yang cukup tenang, berpasir hitam unik serta eksotis, dan karang laut dengan kenekaragaman ikan ikan tropisnya. Karena ombaknya yang tenang, pantai ini sangat cocok untuk melakukan snorkling, menyelam, berenang, berlayar, memancing, maupun hanya sekedar berendam di air laut.

[caption id="attachment_306433" align="aligncenter" width="642" caption="Sampan yang digunakan wisatawan Pantai Lovina"]

13898926721411002370
13898926721411002370
[/caption]

Berbeda dengan pantai Kuta maupun pantai Sanur, di Pantai Lovina tidak cocok sebagai tempat berjemur karena banyaknya ada sampan (perahu kecil) yang berjejer di pinggiran pantai. Sampan-sampan ini digunakan untuk aktifitas melihat atraksi lumba-lumba secara langsung di tengah laut. Hal itu merupakan keunikan dimiliki pantai ini.

Untuk bisa melihat atraksi lumba – lumba itu, wisatawan harus berangkat pagi sekali saat matahari akan terbit, karena lumba-lumba hanya muncul antara pukul 6 hingga 8 pagi waktu setempat dan mengeluarkan biaya rata – rata 80.000 rupiah per orang. Pada jam itu, puluhan lumba-lumba akan beratraksi secara alami menunjukkan kegiatan mereka. Ada yang sekadar berenang di permukaan air, ada juga yang melompat - lompat. Tentu hal ini akan membuat takjub akan keindahan binatang laut berwarna hitam tersebut.

Tak selesai sampai disitu, masih banyak aktivitas lain yang dapat dilakukan di Lovina. Selain atraksi lumba-lumba, wisatawan dapat berenang, menyelam atau snorkeling untuk menikmati keindahan alam bawah laut Pantai Lovina, di bawah lautnya masih terdapat banyak ikan hias dan kerang hias. Pantai Lovina biasanya ramai pada hari Sabtu dan Minggu. Hari-hari kerja pun cukup ramai, terutama di sore hari. Wisatawan lebih senang menikmati pemandangan pantai dan sunset. Seperti halnya Kuta, pantai Lovina juga merupakan tempat yang menarik untuk menyaksikan matahari terbenam secara penuh.

[caption id="attachment_306432" align="aligncenter" width="583" caption="Wisatawan Pantai Lovina, Kabupaten Buleleng, Bali"]

13898925601748590077
13898925601748590077
[/caption]

Sebagai sebuah kawasan wisata, fasilitas yang tersedia cukup lengkap. Penginapan dengan harga yang sangat terjangkau, toko, dan tempat makan dapat kamu temukan dengan mudah, dan fasilitas turis lainnya dengan harga yang tidak menguras kantong. Berwisata di pantai Utara pulau Bali ini mengundang berjuta pesona, dikarenakan pantai ini relative alami, di mana kamu dapat nikmati keindahan alam, baik diatas permukaan ataupun dibawah permukaan laut dari pantai Lovina.

Penulis : Joko Dwi Cahyana Mahasiswa Ilmu Komunikasi UPN "Veteran" Yogyakarta

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun