Selain itu, KSrelief juga memperkuat aspek pemberdayaan masyarakat melalui pembangunan kandang kambing dengan 15 ekor kambing pembiakan serta pendirian toko kelontong sebagai unit usaha produktif pesantren.
Dampak Hadirnya Program
Program ini memberikan manfaat langsung kepada 149 penerima manfaat (guru, staf, dan santri), serta diperkirakan berdampak tidak langsung bagi lebih dari 10.423 anggota masyarakat di Kepulauan Mentawai.
Dr. Samer Aljetaily, juru bicara KSrelief, menegaskan:
"Pendidikan adalah fondasi utama dalam ketahanan masyarakat. Melalui kemitraan dengan ASAR Humanity, KSrelief menegaskan kembali komitmennya untuk mendukung dan memperluas akses pendidikan di Indonesia."
Noval Eriansyah, perwakilan ASAR Humanity, menyampaikan:
"Kami sangat bersyukur atas dukungan berkelanjutan dari KSrelief untuk Indonesia. Dukungan ini sejalan dengan program utama ASAR Humanity, Penjuru Negeri, yang berfokus pada pendidikan berbasis pesantren, layanan, dan pembangunan masyarakat di wilayah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal). Bantuan ini tidak hanya memperkuat aktivitas Sheikh Saleh Al-Rajhi Cultural Center, tetapi juga membuka peluang lebih luas bagi generasi muda Mentawai untuk meraih pendidikan berkualitas."
Dampak nyata program ini juga dirasakan langsung oleh penerima manfaat:
Ustadz Umar, guru di Cultural Center:
"Atas nama seluruh guru, kami mengucapkan terima kasih kepada KSrelief atas dukungan gaji dan kebutuhan pesantren. Terima kasih juga kepada ASAR Humanity yang telah memfasilitasi program ini."
Siti Zahra, staf dapur yang telah mengabdi selama 11 tahun:
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!