Mohon tunggu...
Cindy Silfana
Cindy Silfana Mohon Tunggu... Lainnya - Ekonomi Islam, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

KKN DR Kelompok 65 UIN Sumatera Utara

Selanjutnya

Tutup

Financial

Peran Penting Eksistensi Ekonomi Islam di Masa Pandemi untuk Menjaga Stabilitas dalam Kehidupan Masyarakat

10 Agustus 2020   15:11 Diperbarui: 10 Agustus 2020   15:24 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Virus corona adalah virus yang menyerang sistem pernapasan pada manusia, virus corona (COVID-19) ditransmisikan melalui percikan air liur yang dihasilkan ketika seseorang yang terkena bersin dan batuk. Dampak virus corona sudah menyebar keseluruh dunia,terutama di indonesia.

Wabah virus corona (covid-19) berpeluang besar membawa resensi global pada tahun ini, namun di negara china sudah menurun penyebaran virus dan proses pemulihan ekonomi domestic dinegara tersebut sudah mulai berjalan dengan baik. Di indonesia virus corona makin menyebar ke seluruh daerah-daerah wilayah indonesia, maka di anjurkan pemerintah untuk saling menjaga jarak antara satu dengan yang lain.

Ekonomi memiliki peran penting dalam pembangunan di indonesia. Ekonomi islam mulai dikenal oleh masyarakat luas terutama di indonesia. Bank-bank islam mulai menjadikan sistem dalam ekonomi islam. Pada tahun 1975 lahirlah IDB (Islamic Development Bank), undang -- undang Nomor 21 tahun 2008 tentang perbankan syariah setelah satu dekade terakhir yang mengatur salah satu prinsip bagi hasil dan mengatur aktifitas bank berdasarkan prinsip syariah.

Pada bulan juni 2015, OJK (Otoritas Jasa Keuangan) mengatakan bahwa data dari jumlah kantor perbankan syariah mencapai puncaknya pada tahun 2013 yaitu sebanyak 2.990 dan mengalami penurunan pada tahun 2015 mencapai 2.881.

Oleh karena itu, untuk mengenalkan ekonomi islam dan peran ekonomi islam di indonesia perlu ditingkatkan untuk menunjang perekonomian dalam kehidupan masyarakat. Prekdiktabilitas hukum harus mempunyai gambaran masa depan yang akan datang mengenai eksistensi perbankan syariah. Masyarakat mulai menganut sistem -- sistem dalam ekonomi islam karena ekonomi islam tidak memihak pada salah satu pihak ,tetapi mensejahterakan semua golongan sebab ekonomi islam adalah hak semua orang. Islam dibentuk dengan tiga pondasi, ialah :

1.Aqidah , aqidah adalah ketetapan hati seseorang, dimana aqidah ibarat suatu pondasi. Aqidah islam adalah sesuatu yang bersifat taufiqi, artinya suatu ajaran yang ditetapkan dengan dalil dari Allah dan Rasul-Nya. Sumber aidah islam adalah Al-Qur'an dan sunnah.

2.Akhlak, akhlak adalah suatu perilaku atau moral, akhlak adalah cerminan dari jiwa seseorang, sebab akhlak dilihat dari perilaku seseorang dalam kehidupan sehari -- hari.

3.Syariah , syariah adalah ketetapan Allah dan ketentuan Rasul baik berupa larangan meliputi seluruh aspek kehidupan manusia.

Sistem ekonomi islam di indonesia pada saat ini sangat minim maka dari itu kita harus terus berusaha untuk mengenalkan dan membuktikan karena sistem ekonomi islam sangat menguntungkan dan adil. 

Mengembangkan ekonomi islam dalam membantu dan meringankan stabilitas kehidupan masyarakat dengan membuat penyaluran bantuan langsung tunai yang berasal dari donasi dari zakat dan memanfaatkan dengan penguatan wakaf baik berupa wakaf uang, wakaf produktif, wakaf linked sukuk maupun wakaf untuk infastruktur , dan memberikan bantuan melalui bantuan modal usaha unggulan sektor usaha atau Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), melalui skema qardhul hasan, kemudian membuat pelatihan bertema islami untuk membuat karya -- karya untuk dapat di perdagangkan atau bekerja secara online.

Peran penting eksistensi dalam ekonomi islam tetap ada dan harus dijalankan dengan baik, salah satu caranya adalah dengan melaksanakan, menjalankan dan menerapkan ekonomi islam itu dalam sistem ekonomi, dalam artian sebagai pelaku atau orang yang berperan walau hanya kecil dan sedikit,sehingga ekonomi islam tetap ada dan eksis.

Dimasa pandemi stabilitas kehidupan masyarakat yang dilakukan adalah dengan pemberdaykan zakat, infaq dan shadaqah (ZIS) dapat dimaksimalkan untuk membantu masyarakat untuk bisa bertahan hidup. Baznas memberikan dana ZIS untuk membantu masyarakat yang kurang mampu dimasa pandemi. 

Baznas memberikan bantuan berupa sembako, alat perlindungan diri untuk tenaga medis dan membagikan hand sanitizer. Bantuan baznas ini diperdayakan untuk penyediaan kebutuhan dasar masyarakat, sesuai dengan dana ZIS mengedepankan urgensi kebutuhan dasar konsumsi para mustahik atau dalam kondisi ini adalah masyarakat yang dari sisi ekonominya yang kurang berkecukupan.

Sekelompok non- muzzaki dalam menerapkan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) sangat jatuh kedalam jurang kemiskinan dan kebangkrutan karena hantaman dari ekonomi. Oleh karena itu dilakukan pemberian modal untuk mengurangi dampak krisis ekonomi. Pemberian modal dari perbankan syariah atau lembaga keuangan lainnya ini perlu didukung dan dikuatkan sehingga dapat dipertanggung jawabkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun