Mohon tunggu...
Cindy Dwi Puspitasari
Cindy Dwi Puspitasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ga ada

Ga ada

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ideologi Pancasila di Mata Generasi Era Milenial

28 Oktober 2021   21:16 Diperbarui: 28 Oktober 2021   21:38 677
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sekarang bagaimana ideologi pancasila dimata generasi era milenial, Perlu kita ketahui sebelumya bahwa generasi milenial merupakan generasi yang sangat produktif dan memiliki peranan penting bagi keberlanjutan dalam mewujudkan cita  - cita bangsa Indonesia. 

Di mana diera ini mulai berkembangnya globalisasi dan digital yang membuat generasi milenial sekarang jauh lebih kreatif, unggul, dan dapat mengeksplor hal -- hal baru, namun seiring berkembangnya era di zaman ini menjadikan kita sebagai generasi milenial menginginkan sesuatu yang serba instan sehingga menjadikan generasi kita mudah dipengaruhi oleh pikiran maupun perilakunya.

Ideologi pancasila sendiri di mata generasi milenial sangat beragam dan tidak sedikit dari mereka yang mulai acuh akan keberadaan pancasila sebagai ideologi negara Indonesia. 

Berkembangnya zaman dan kecanggihan teknologi membuat generasi kita milenial abai. Hilangnya rasa nasionalis diakibatkan pola pemikiran dan perilaku mereka yang individualis sehingga nilai -- nilai yang terkandung dalam ideologi pancasila sebagai pilar dan pedoman bangsa Indonesia mulai terkikis.

Padahal jika kita tinjau ulang kembali generasi milenial merupakan peranan generasi yang sangat penting dan dibutuhkan oleh negara Indonesia saat ini mulai dari pesatnya globalisasi hingga kecanggihan teknologi yang semakin beragam. 

Jika kita abai pada lima pilar yang terkandung dalam ideologi pancasila, maka dapat dipastikan lima pilar tersebut akan runtuh satu persatu dan negara Indonesia tidak dapat lagi mewujudkan cita -- cita bangsa Indonesia dan akan tidak ada artinya lagi perjuangan para tokoh pahlawan ribuan tahun lalu dalam memerdekakan negara Indonesia dari para tawanan penjajah.

Maka dari itu generasi era milenial ini perlu kita sadari mulai hari ini bahwa ideologi pancasila sangatlah penting bagi keberlangsungan kehidupan negara kita Indonesia. 

Jika kalian belum terbiasa melakukannya, mari mulai dari hal kecil terapkan perilaku sehari -- hari kita yang sesuai dengan dasar sila yang terkandung di dalam bulir pancasila.

Jadikan pancasila sebagai landasan acuan bagaimana nantinya generasi era milenial ini dapat hidup berbangsa dan bernegara  dengan menerapkan perilaku persatuan dan kesatuan seperti yang tertuang dalam bulir kedua pancasila. Yang mana disini generasi milenial dapat bersikap adil dan bijak terhadap masyarakat dan negara serta selalu menempatkan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dalam menjalankan kehidupannya sehari -- hari.

Generasi diera milenial ini juga harus dapat berpikir kritis dan bersikap demokratis dalam bermusayarah mufakat dan dapat memutuskan pendapat yang bijak di atas kepentingan pribadi atau keputusan yang diambil tidak boleh dilakukan secara otoriter namun harus hasil dari keputusan bersama saat bermusyawarah.

Oleh karena itu, maka sebagai generasi milenial hakikatnya kita harus terus menerapkan dan mengamalkan butir -- butir yang terkandung dalam ideologi pancasila di dalam kehidupan sehari -- hari kita. Seperti menerapkan perilaku atau sikap toleransi atau menghormati setiap perbedaan yang ada karna sejatinya negara kita kaya akan keberagaman yang harus kita jaga, memunculkan jiwa patriotisme, nasionalis, keadilan sosial, persatuan, dan kesatuan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun