Mohon tunggu...
Cindy Carneta
Cindy Carneta Mohon Tunggu... Lainnya - Sarjana Psikologi

Saya merupakan seorang Sarjana Psikologi dari Universitas Bina Nusantara.

Selanjutnya

Tutup

Music Artikel Utama

Akankah Industri Musik Tanah Air Digandrungi Orang Korea?

27 Juni 2020   13:51 Diperbarui: 13 Mei 2022   22:30 681
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Comeback Blackpink dengan lagu berjudul "How You Like That" dan music video "Lathi" (dok: instagram.com/blackpinkofficial dan tribunnews.com)

Visual keempat member Blackpink (dok: uhdpaper.com)
Visual keempat member Blackpink (dok: uhdpaper.com)

Ayo ngaku! Siapa sih yang tak jatuh hati dengan visual yang ditampilan oleh keempat member Blackpink?

Mulai dari yang beraura girl crush hingga yang manis membuat tingginya kadar gula darah dimiliki oleh Blackpink dan girlgroup lainnya dengan ciri khas tersendiri dari setiap member nya.

Mungkin sebagian besar dari K-Popers memulai untuk menyukai seorang idol berdasarkan penampilan fisiknya terlebih dahulu.

Hal tersebut sangatlah wajar dan normal terjadi pada seorang manusia. Mengapa seperti itu?

Konsep physical attractiveness dalam person perception menyebutkan bahwa sejak usia tiga hingga enam bulan, seorang bayi bahkan akan lebih memilih untuk berinteraksi dengan seseorang yang menarik perhatiannya dari segi visual.

Alasan cukup sederhana, dengan melihat visual yang menawan, seorang bayi dapat meningkatkan suasana hatinya.

2. Penampilan nyentrik

Keempat member Mamamoo (dok: twitter.com)
Keempat member Mamamoo (dok: twitter.com)

Berani untuk tampil beda dan sering kali mendobrak kebiasaan yang ada merupakan keunikan yang ditonjolkan oleh berbagai girlgroup serta boygroup melalui penampilannya yang nyentrik.

Rambut warna warni seperti gulali, pakaian unik tak biasa dari para idol menjadikan mereka trendsetter yang gayanya diikuti oleh warganet dunia, termasuk Indonesia.

Fenomena tersebut lama kelamaan memunculkan sebuah perilaku imitasi yang banyak dilakukan oleh remaja-remaja di Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun