Mohon tunggu...
Chaerul Sabara
Chaerul Sabara Mohon Tunggu... Insinyur - Pegawai Negeri Sipil

Suka nulis suka-suka____

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

PSG Ditahan Imbang Benfica, Lionel Messi Cetak Rekor Baru

6 Oktober 2022   07:41 Diperbarui: 6 Oktober 2022   07:46 530
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Selebrasi gol Lionel Messi ke gawang Benfica. (Foto: Getty Images/Carlos Rodrigues)

Bertandang ke markas Benfica, di Estadio da Luz, PSG harus puas membawa pulang hanya satu poin usai dipaksa bermain imbang 1-1 dalam laga matchday 3 fase grup H Liga Champions 2022/2023.

Benfica sebagai tuan rumah tampil menekan dalam laga ini. Mereka bermain terbuka tak gentar menghadapi nama besar para pemain bintang PSG, seperti Neymar, Lionel Messi hingga Kylian Mbappe.

Dua gol yang tercipta dalam laga ini seluruhnya tercipta di babak pertama. Lionel Messi membawa timnya unggul lebih dahulu  sebelum disamakan oleh tuan rumah lewat gol bunuh diri pemain belakang PSG, Danilo Pereira.

Dengan hasil ini, PSG masih belum tergoyahkan dari puncak klasemen Grup H dengan mengemas 7 poin, sama dengan poin milik Benfica yang berada di posisi kedua.

Jalannya Pertandingan

Os Encarnados julukan Benfica langsung tampil agresif sejak kick-off babak pertama. Menciptakan beberapa peluang tetapi sayangnya masih gagal mereka maksimalkan menjadi gol.

Striker Benfica, Goncalo Ramos membuka peluang pertama untuk menjebol gawang lawan, beruntung aksi brilian penjaga gawang PSG Gianluigi Donnarumma bisa menggagalkan peluang tim tuan rumah.

PSG pun kemudian mencoba membalas dengan mengambil inisiatif serangan, tapi lagi-lagi Benfica yang justru hampir mencetak gol lewat David Neres di menit ke-18.

Namun, agresivitas serangan tim tuan rumah berujung petaka, mereka justru tertinggal lebih dulu dari tamunya, setelah Lionel Messi sukses membobol gawang Odisseas Vlachodimos pada menit ke-22.

Gol Messi lahir dari kerjasama apik tridente PSG, berawal dari kerjasama antara Kylian Mbappe dan Neymar. Keduanya melakukan umpan pendek sebelum bola diteruskan oleh Neymar ke Messi yang mengkonversinya menjadi gol lewat tendangan melengkung terukur yang tak bisa diantisipasi kiper Benfica.

Selepas gol Messi, PSG berbalik mengambil inisiatif serangan, menguasai jalannya pertandingan dan memberikan ancaman serius bagi pasukan yang diasuh oleh Roger Schmidt.

Namun, alih-alih menambah keunggulan, keasyikan menyerang membuat PSG lengah. Benfica justru mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-41, sebuah umpan silang yang dilepaskan Enzo Fernandez ke kotak penalti salah diantisipasi bek Danilo Pereira yang justru memasukan si kulit bundar ke dalam gawang sendiri. 

Tidak ada lagi gol yang tercipta dari kedua kesebelasan. Skor 1-1 pun bertahan hingga wasit meniup peluit jeda paruh pertama.

Memasuki babak kedua, Les Parisiens langsung menggeber dengan menekan pertahanan tuan rumah, pasukan Christophe Galtier mendapat peluang emas lewat Achraf Hakimi yang masih mampu diselamatkan penjaga gawang. Peluang juga didapatkan Neymar namun sayang masih membentur tiang gawang.

Kedua kesebelasan terus berupaya untuk mencetak gol tambahan, permainan agresif PSG diimbangi dengan baik oleh Benfica yang mengandalkan serangan balik cepat.

Benfica bahkan nyaris mencetak gol di menit ke-81. Sayang percobaan yang dilakukan oleh Rafa Silva masih mampu digagalkan oleh penyelamatan gemilang Donnarumma.

Hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan, kedua tim gagal menambah gol. Dengan hasil ini PSG masih memimpin klasemen grup H Liga Champions dengan 7 poin hasil dari dua kali menang dan sekali seri, sama seperti Benfica yang membuntuti ditempat kedua.

Dalam laga yang didominasi oleh tim tamu ini dengan penguasaan bola 65% dengan 701 operan sepanjang laga, sementara itu tuan rumah hanya melakukan 379 operan, wasit mengeluarkan 5 kartu kuning 2 untuk Benfica serta tiga bagi PSG.

Dalam laga ini pula La Pulga, Lionel Messi kembali menorehkan rekor baru dalam karirnya. Gol Messi ke gawang Odisseas Vlachodimos menjadikannya sebagai pemain pertama yang mampu mencetak gol ke gawang 40 klub berbeda di Liga Champions.

Susunan Pemain:

Benfica (4-2-3-1): Odisseas Vlachodimos; Alexander Bah, Nicolas Otamendi, Antonio Tavares Da Silva, Alex Grimaldo; Enzo Fernandez (Fredrik Aursnes 78'), Florentino Luis; David Neres (Rodrigo Pinho, 90+1'), Rafa Silva, Joao Mario; Goncalo Ramos (Julian Draxler 78').
Pelatih: Roger Schmidt

PSG (3-4-2-1): Gianluigi Donnarumma; Sergio Ramos, Marquinhos, Danilo Pereira; Achraf Hakimi, Vitinha (Fabian Ruiz 87'), Marco Verratti, Nuno Mendes (Juan Bernat 67'); Lionel Messi (Pablo Sarabia 81'); Neymar, Kylian Mbappe.
Pelatih: Christophe Galtier

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun