Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Realitas Kehidupan di Permukiman Lokal Perkotaan di Uzbekistan

16 Mei 2024   13:27 Diperbarui: 16 Mei 2024   14:11 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

By Christie Damayanti

                                                                                                                   

Permukiman di Bukhara, sebuah kota tua. Awalnya, Bukahara memang sebuah pedesaan tua yang berkembang menjajdi kota tua. Dimana pemerintah Uzbekistan memang mengup-grade permukiman pedesaan sebagai permukiman ramah lingkungan dan rendah karbon .....

 

Seperti yang aku tuliskan di artikel sebelumnya, bahwa Uzbekistan ingin membangun permukiman untuk warganya dari kehidupan mereka dahulu yang tinggal di pedesaan. Denagn rumah-rumah pedaan, pemerintah mulai untuk mengup-grade rumah-rumah mereka menjadi permukiman berkelanjutan dengan rendah karbon.

Tetapi juga yang kutuliskan di artikel sebelumnya, pertanyaannya adalah,


Bagaimana rumah-rumah pedesaan yang (mungkin) memang ramah lingkungan dan rendah karbon, bisa survive dan mampu bertahan di alam ekstrim di Uzbekistan? 

Dengan suhu rendah jauh di bawah minus dan cuaca teris panas serta angin besar, taifun puting beliung?

Uzbekistan memang sebuah area tua, yang sudah berdiri sejak jaman "Jalur Sutra", tetapi menjadi negara muda setelah lepas dari Uni Soviet. Dengan berbagai bangunan Islami yang bersejarah, termasuk bangunan-bangunan permukimannya di area sekitarnya.

Blusukan di area p-ermukiman Uzbekistan, itu membuat aku merenung. Sebuah area permukiman yqng memang "kelas peradabannya", ternyata masih sangat sederhana. Aku blusukan di beberapa tempat di Samarkand dan Bukhara. Tetapi di Tashkent sebagai ibukota negara Uzbekistan, tentu saja agak berbeda .....

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun