Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kecakapan, Kecantikan, Keramahan dan Kepedulian untuk Disabilitas, Warga Uzbekistan di Mataku

12 Maret 2024   11:28 Diperbarui: 12 Maret 2024   11:34 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi pribadi

By Christie Damayanti

          

                                                                                     Aku dan beberapa warga dan teman baru di Uzbekistan

 

Seperti yang aku tuliskan di artikelku sebelumnya, untukku negara Uzbekistan memang merupakan sebuah negeri antah berantah, yang aku tidak tahu tentang keamanannya, kenyamanannya bahkan aku tidak yakin aku bisa kesana dengan kursi rodaku.

Pada kenyataannya, memang demikian. Negeri pecahan Uni Soviet ini, memang masih sangat muda umurnya. "Lahir" tanggal 31 Agustus 1991, tentu saja mereka masih bertumbuh dan berkembang.

Apalagi, ketika Uzbekistan masih menjadi bagian dari Uni Soviet, Dimana Uni Soviet adalah sebuah negara sosialis komunis, Dimana pastinya Uzbekistan dan negara2 "tan" lainnya pecahan dari negara yang sama, akan memberi "ruang" yang sama.

Mereka akan mulai membangun negaranya sendiri, Dimana tidak akan menjadi "induknya" sebelumnya, dan pastinya negeri pecahan2 ini akan membentuk konmsep bernegara nya yang berbeda. Dan, Uzbekistan menjadi salah satu negeri Muslim dengan peninggalan2 arsitektur Muslim yang salah satu yang terhebat!

Selain itu, Uzbekistan yang lokasinya di sebelah selatan barat Uni Soviet, kearah benua Eropa, menjadikan warga Uzbekistan bercampur ras. Sebelum aku menjelajah referensi tentang ini, dan karena aku sudah berada disana selama 8 hari, tentu saja aku bisa menamati sendiri bagaimana warga local disana.

Wajah mereka sangat unik dan sangat cakap! Wajah mereka merupakan perpaduan Asia Tengah, Russia, Eropa dan Arab. Benar2 unik dan aku seringkali terbengong2 menatap mereka.

Bahkan, warga senior yang cukup renta pun terlihat masih sangat cakap! Baik lelakinya, apalagi permpuannya yang memang banyak dipoles.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun