Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kidzania: Komunitas untuk Bermain, Belajar, dan 'Bekerja' dalam Sebuah Kota Metropolitan

5 September 2011   02:44 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:14 702
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13096071791943036955

By Christie Damayanti

[caption id="attachment_132763" align="aligncenter" width="657" caption="kidzania.co.id"][/caption]

Kidzania adalah suatu komunitas unik, beranggotakan anak2 dari batita sampai mereka sudah 'malu' untuk melakukan permainan2 yang sangat luar biasa ini. Di buka di Jakarta tahun 2007, Kidzania Jajarta adalah yg pertama dari waralaba di Asia Tenggara dan yang k empat Kidzania di dunia dibangun : Tokyo, Monterrey dan Mexico City.

Konsep Kidzania sendiri adalah meniru kehidupan yang sesungguhnya untuk bisa dilakukan oleh semua anak2. Biasanya, anak2 selalu ingin tahu tentang kehidupan orang tuanya, sering berpura2 menjadi seperti orang tuanya : menjadi dokter2an, menjadi pembalap, menjadi pilot dan sebagainya. Konsep Kidzania sangat detail, anak2 mulai diajak untuk berkehidupan nyata : mulai dari berbelanja, menabung di bank, mengambil ATM, bekerja sesuai apa yang di inginkan oleh anak2 itu. Dan setelah 'bekerja', mereka akan mendapatkan 'uang' ( unangnya khusu di Kidzania dan bisa membeli makanan ). Untuk anak2, mereka sangat tertarik dan berlomba2 bekerja, mendapatkan uang, menabung dan 'bersenang2.

Jika anak2 yang sedikit 'malas', mungkin mereka hanya 1 atau 2 kali saja dalam mencari uang, dan selebihnya hanya untuk bersenang2. Tetapi bila anak2 yang rajin belajar, bekerja dan menabung, mereka terlihat sangat 'excited' untuk selalu memulai bidang kerja baru. Mereka ingin bisa seperti orang dewasa, orang tuanya. Mereka selalu melihat dengan kagum kepada 'dosen2' mereka dan mereka langsung ingin mencobanya .....

Kota Kidnazia terdiri dari 2 lantai. Di lantai bawah, lebih kea rah anak2 dibawah 10 tahun karena anak2 batita dan balita masih ditemani oleh orang tuanya atau baby sitternya. Sedangkan di lantai atas, lebih ke arah kehidupan 'manufacture.'

Kota Kidzania seperti kota metropolitan dunia. Mempunyai transportasi khusus, berupa 'city tour', mengunjungi theater, dengan 'culture' mencoba bersekolah acting atau sekolah melukis. Anak2 akan di anak untuk 'bersekolah'. Jika sudah 'lulus' mereka bisa bekerja untuk mendapatkan uang. Jika tidak terlalu ramai, anak2 bisa menghabiskan untuk bersekolah dan bekerja sekitar 30 menit sebelum mereka  mengikuti kegiatan yang lain.

Kehidupan metropolitan, menjadi kehidupan anak2 sekarang di dunia. Mereka mengenal salon, bank, pertokoan serta permainan seperti hobby balap atau restaurant. Mereka juga di ajar untuk 'melayani' sebelum mereka mendapatkan uang. Jika mereka lebih suka menjadi dokter jika sudah dewasa, mereka bisa belajar di 'rumah sakit' sebagai dokter ataupun dokter gigi. Mereka akan menjadi dokter' dan akan mendapat 'pasien'. Setelah pasien sembuh, mereka mendapatkan gaji dan ditabung di bank .....

Anakku bermain menjadi dokter gigi dan mendapat 'pasien'. Juga bermain menjadi dokter hewan : bagaimana cara mengoperasi anjing dan bagaimana cara membaca sinar x-ray rongent. Mengasikkan dan membuat anak2 sangat ingin tahu ....

Setelah itu, anak2ku ( foto : Dennis dan Michelle, tahun 2008 ) menabung di bank dan bisa mengambil uang dari ATM ... waktu itu anak2 sangat ingin tahun bagaimana kartu ATM bisa 'disulap' untuk membayar semua belanjaan kami ..... dan setelah itu, mereka sangat mengerti bahwa kita bisa membeli sesuatu dengan memakai kartu debet.

Kartu ATM dari BCA khusus di Kidzania dan kartu asuransi. Disana diterangkan tentang asuransi tetapi kartu ini ternyata memang untuk asuransi selama di Kota Kidzania.

Sekolah pilot dan pembalap, memang disukai anak2 lelaki, seperti anakku, Dennis. Dengan semangat dia mengikuti semua yang diajarkan dari 'dosen'nya, dan dia lulus menjadi pilot untuk bisa bekerja, juga sebagai pembalap professional.

Sebuah permainan orang dewasa dalam membekan berita, sangat mengasykkan buat anakku. Dia dan teman2nya belajar membuat berita dan setelah itu, anakku 'bekerja' di sebuah Koran besar, Media Indonesia. Reportasenya yang pertama ( tahun 2008, kelas 1 SMP ), aku pigura dan dia sangat bangga. Dan ternyata, Kidzania menjadikan banyak anak2 belajar untuk memulai cita2nya setelah dewasa nanti .....

Dennis (di foto Koran diatas khusus Kidzania, dengan bangga membuat reportase pertamanya.

Profil reporternya adalah Dennis, dalam episode hari itu dan dia sangat bangga dengan pekerjaannya.

Dennis berkeliling di Kota Metropolitan Kidzania dan banyak mendapat berita untuk ditulis di Koran tempatnya 'bekerja'. Sangat menyenangkan dan mengasyikkan, bukan ?

Anakku, Michelle ( tahun 2011 ini ) 'bekerja' sebagai baker dan mendapatkan 'uang'. Dengan senang dan bangga, dia menceritakan dan sangat ingin mencoba lagi permainan2 'cita2 dan masa depan' nya.

Banyak juga anak2 yang sangat ingin tahu untuk bisa 'belanja' sendiri, tanpa ditemani dengan orang tuanya. Mereka yang sudah mempunyai uang hasil bekerja, banyak yang langsung membelanjakan uangnya. Tetapi waktu itu, justru anakku tidak membelanjakan uang hasil bekerjanya, jystru dia bekerja di supermarket tempat teman2nya membelanjakan uangnya. Katanya, dia ingin bukan hanyak membeli makanan ringan, tetapi dia ingin membeli makan siangnya ..... ( di Kota Kidzania dengan bekerja, tetap bisa mebeli makan siang tertentu ), untuk meringankan aku, mamanya ..... *astagaaaaaa ..... membuat aku sangat terharu* .....

Michelle sedng 'bekerja' membereskan barang2 di supermarket .....

Atau jika mereka memang ingin menjadi koki jika dewasa, mereka bisa beajar membuat kue dan jika sudah bisa, kue2nya akan 'dijual' untuk mendapatkan uang. Intinya, Kota Metropolitan Kidzania bisa menjadi miniature kehidupan kita, sebuah komunitas orang dewasa, yang di gantikan komunitas anak2 .....

Dan yang sangat menyenangkan, hampir semua bidang kerja orang dewasa ada ! Juga hampir semua bidang kerja kita, orang tua anak2 kita, ada, termasuk bidang kerja insinyur dan arsitek, seperti bidang kerjaku. Sangat menyenangkan, bahwa anak2ku mau mencoba belajar dan 'bekerja' di Kota Kidzania .....

Anak2ku sedang belajar dan bekerja menjadi seorangkontraktor, dengan membuat dinding bata ...

Anak2ku sedang mencoba untuk membuat 'desain perkotaan' seperti bidang kerjaku. Sangat membanggakan. Mereka dengan asik mendengarkan 'dosen' mereka dan setelah itu, mereka bekerja menjadi arsitek .....

Beberapa momen bermain, belajar dan bekerja di Kota Metropolitan Kidzania :

Kota Metropolitan Kidzania dari lantai atas.

Anak2 yang ingin bekerja menjadi pemadam kebakaran, dengan menyemprotkan air dalam sebuah kebakaran di kota .....

Belajar dan bekerja menjadi pembaca berita dan wajah anak2 itu memperhatikan 'dosen' mereka dalam menerangkan tata cara mengisi SPT Pajak .... Luar biasa, mereka sudah diajarkan menataati pajak.

Sekelompok anak2 perempuan yang ingin tampil menjadi entertain, menjadi PR dari sebuah perusahaan kecantikan dan berlatih band.

Anak2 perempuan yang sangat ingin belajar dan bekerja membuat kosmetik dan seorang anak yang ingin menjadi 'miis universe'. Semuanya ada, merpakan mimpi dari cita2 mereka .....

Mereka yang ingin belajar dan bekerja di pabrik, sangat ingin tahu, memperhatikan 'dosen'nya.

Sangat menyenangkan jika anak2 bisa mencoba banyak bidang kerja untuk cita2 mereka. Seorang pengawas mencontohkan menjadi petugas bensin dan jika anak itu mau dan bisa. Mereka akan bekerja menjadi petugas bensin. Juga seorang anak belajar dan bekerja sebagai supir bis. Tidak ada batasan dan dibeda2kan. Semua bidang bekerja adalah baik dan halal .....

Dalam kehidupan kita, pasti mempunyai komunitas2nya, sesuai dengan umur, hobby, bidang kerja, agama atau penyakit. Bukan hanyak orang2 dewasa, tetapi anak2pun ingin mempunyai komunitasnya sendiri. Jika di Taman Impinan Jaya Ancol, ternyata bukan hanya komunitas anak2, tetapi orang2 dewasa dan keluarga mrupakan komunitas terbesar. Dan di Kota Metropolitan Kidzania, anak2 adalah komunitas terbesar. Mereka bermain, belajar dan 'bekerja' seperti orang2 dewasa. Mereka sangat ingin tahu, seperti apa 'cita-cita' mereka kelak mereka dewasa. Dan inilah yang unik. Sebuah komunitas kota anak2 untuk menjadikan dan menyiapkan mereka, yaitu anak2 kita, sebuah masa depan yang terbuka dan 'transparan' untuk mencari sebuah kehidupan yang mereka inginkan kelak mereka sudah dewasa .....

Salamku .....

Sumber gambar : koleksi pribadi.

Profil | Tulisan Lainnya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun