Mohon tunggu...
Reinhard Hutabarat
Reinhard Hutabarat Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat kata dan rasa...

Menulis untuk senang-senang...

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Menantikan Kembalinya Djokovic dan Murray di Australia Open 2018

2 Januari 2018   15:50 Diperbarui: 2 Januari 2018   19:22 2798
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Ubitennis.net

Lalu bagaimana dengan duet Djokovic-Murray? Tahun ini mereka akan memulai segala sesuatunya dari nol lagi! Murray berkata bahwa tak mungkin dia bisa menjadi nomer satu lagi dalam waktu dekat ini, atau bahkan ada kemungkinan dia tidak akan pernah bisa lagi mencapai nomer satu! Hal ini terkait cedera panggulnya yang tak kunjung sembuh, dan juga "rasa lapar" yang kini telah menghilang dari dirinya. Alasan utama comebacknya adalah rasa rindu yang tak tertahankan lagi untuk bermain tenis, dan Murray sudah cukup senang walaupun berada diperingkat 30 dunia...

Djokovic adalah petenis yang "selalu lapar" dan itulah yang membuatnya lama menjadi petenis nomer satu dunia! Rasa lapar itu belum juga menghilang, akan tetapi cedera membuatnya frustasi. Sepertinya awal tahun ini Djokovic-Murray memang belum mampu untuk kembali seperti dahulu, atau jangan-jangan mereka tidak pernah bisa kembali lagi seperti dahulu lagi.

Grigor Dimitrov yang untuk pertama kalinya menjuarai Turnamen ATP Master 2017 dengan mengalahkan David Goffin di final, kini sudah berani memasang target tinggi. Bukan apa-apa, sejak 2003-2016 hanya dua kali petenis diluar The Big Four bisa mencuri gelar juara, yaitu David Nalbandian pada 2005 dan Nikolai Davydenko pada 2009! Namun mirisnya Rafael Nadal adalah satu-satunya petenis The Big Four yang belum pernah menjuarai turnamen tutup tahun tersebut!

Dengan situasi kurang sedap yang menimpa The Big Four maka kini para petenis 20 besar sudah bersemangat untuk memulai turnamen Australia terbuka ini. Siapa menjadi jawara? Posisi drawing jelas menentukan. Grigor Dimitrov, Dominic Thiem, Marin Cilic, Alexander Zverev dan David Goffin menjadi kandidat juara yang terdepan.

Kini saatnya jawara baru diluar The Big Four bisa berjaya agar dunia tenis putra tetap semarak seperti halnya tenis putri yang jawaranya selalu berganti-ganti karena meratanya kekuatan para petenisnya.

Salam hangat

Reinhard Hutabarat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun