Mohon tunggu...
Choirul Anam
Choirul Anam Mohon Tunggu... Penulis tinggal di Bojonegoro

Setiap perjalanan adalah peluang untuk menemukan hal baru, menghadapi tantangan, dan menemukan kekuatan dalam diri. Jangan mengeluh tentang perjuanganmu. Bersyukurlah karena kamu masih diberi kesempatan untuk berjuang.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Sambangan Anak, Ngaji Gus Baha dan Menteri Koboi di Kudus

3 Oktober 2025   23:17 Diperbarui: 3 Oktober 2025   23:17 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pulang dari Kudus, pikiran saya penuh dengan catatan. Tentang anak yang sedang menapaki jalan panjang keilmuan. Tentang Gus Baha yang mengingatkan makna memberi. Tentang Menteri Purbaya yang mengajarkan bahwa kebijakan ekonomi pun bisa menjadi bentuk "pemberian" bila ditujukan untuk menyejahterakan rakyat. Kudus hari itu seakan mempertemukan spiritualitas dan realitas: doa dan kebijakan, masjid dan dinas, pengajian dan rapat ekonomi.

Bagi saya pribadi, ini bukan hanya perjalanan sambangan anak, melainkan juga perjalanan jiwa. Kudus menyatukan banyak hal dalam satu waktu: cinta orang tua, ilmu ulama, dan kepedulian negara. Dan semua itu berkelindan dalam satu pesan sederhana: jadilah pemberi, bukan peminta. Entah dalam lingkup keluarga, masyarakat, maupun negara, semangat memberi selalu lebih membangun daripada semangat menuntut.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun