Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Akhir 5 Tahun Kejayaan Kevin/Marcus, Hoki/Kobayashi ke Puncak Dunia, dan Hikmah bagi Indonesia

23 September 2022   14:35 Diperbarui: 26 September 2022   22:39 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Marcus Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo: dok PBSI via Kompas.com

Pasangan ini pernah berada di peringkat ketiga beberapa bulan sebelum itu, setelah sebelumnya berada di posisi kedua, usai mulai menyandang sebagai ganda putra nomor satu dunia untuk pertama kali pada 16 Maret 2017.

Bila dihitung, The Minions sudah merasakan status sebagai ganda putra nomor satu dunia selama 226 pekan dengan 214 pekan secara beruntun.

Pencapaian ini tentu begitu istimewa. Hal ini tidak lepas dari konsistensi yang mereka torehkan dari gelanggang ke gelanggang.

The Minions pernah meraih delapan gelar dari sembilan turnamen yang diikuti dalam satu tahun kalender BWF. Raihan fenomenal itu terjadi pada 2019, melampaui torehan ganda putra legendaris asal Korea Selatan, Lee Yong Dae/Yoo Seong yang berjaya di enam turnamen dalam setahun.

Dua tahun sebelum itu melengkapi tiga tahun periode emas The Minions. Musim 2017 mereka menyabet 7 gelar Superseries. Setahun berselang, keduanya berjaya di delapan turnamen World Tour.

Sebelum mereka, belum ada pasangan yang mampu mengemas 100 ribu poin lebih dalam setahun. Dan para penerus mereka pun belum bisa menyamai pencapaian tersebut.

Memang patut diakui, kedigdayaan The Minions mulai runtuh terutama sejak cedera mendera Marcus Gideon. Pertumbuhan tulang kecil pada pergelangan kakinya memaksa pemain yang karib disapa Sinyo itu harus naik ke meja operasi di Portugal.

Operasi pada awal April 2022 ditangani dokter spesialis bedah ortopedi dan traumatologi kawakan, Niek van Dijk. Dokter asal Belanda itu pernah menangani bintang sepak bola, Cristiano Ronaldo.

Gara-gara hal itu, The Minions pun harus menepi dari sejumlah turnamen. Korea Open pada awal April, dan Kejuaraan Asia di Manila, Filipina sejak akhir April hingga awal Mei 2022.

Sebelum operasi, Marcus sudah merasa tak nyaman sehingga penampilannya di All England 2022 tak bisa maksimal.

Setelah "comeback" penampilan The Minions seperti kembali ke titik nol. Mereka tak bisa langsung nyetel. Permainan mereka tak terlihat seperti versi terbaik The Minions.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun