Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Menuju "All Indonesian Final" di Singapura Open 2017

14 April 2017   23:14 Diperbarui: 16 April 2017   00:00 1257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekpresi Anthony Ginting usai menginjak babak semi final Singapura Open 2017/badmintonindonesia.org

 “Kami sudah pernah ketemu semua. Jadi kami mau melakukan yang terbaik aja. Usaha terus dan nggak gampang menyerah,” beber Marcus yang bersama Kevin mengincar gelar super series keempat tahun ini.

Berbeda nasib

Itulah yang terjadi antara dua tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie. Kemenangan fenomenal Jojo, sapaan Jonatan, atas Son Wan Ho di babak sebelumnya gagal berlanjut saat bertemu Lee Dong Keun.  Pemain Korea Selatan berperingkat 35 dunia membuat Jojo kembali berkarib dengan babak perempat final.

Jojo belum berhasil “move on” dari hasil terbaik di delapan besar sekaligus dalam pertemuan dengan Lee. Pertemuan sebelumnya di Korea Masters 2015 juga berakhir minor, membuat Lee kini unggul 2-1 dalam catatan pertemuan.

Berbeda dengan Jojo, Anthony berhasil melewati hadangan Wong Wing Ki Vincent asal Hong Kong. Kemangan straight set, 21-19 dan 21-14 membuat Ginting berhasil mengakhiri catatan buruk dalam dua pertemuan terakhir. Hasil ini mengulangi catatan di Hong Kong Open 2015 dan Australia Open 2016. Dengan kata lain ini menjadi semi final super series ketiga bagi Ginting. Apapun hasilnya besok, pekan depan Ginting kembali ke lingkaran 25 besar dunia.

Ekpresi Anthony Ginting usai menginjak babak semi final Singapura Open 2017/badmintonindonesia.org
Ekpresi Anthony Ginting usai menginjak babak semi final Singapura Open 2017/badmintonindonesia.org
Srikanth Kidambi yang mengalahkan pemain China Shi Yuqi menjadi lawan Ginting besok. Keduanya sudah bertemu dua kali. Kemenangan dalam pertemuan terakhir di Indonesia Masters 2015 sekaligus menjadi balasan Kidambi atas kekalahannya di Indonesia Open tahun yang sama.

Catatan pertemuan yang seimbang plus peringkat dunia yang tak terpaut jauh membuat pertarungan ini diprediksi berlangsung sengit.  Ginting, berperingkat 26 dunia pun sadar bahwa pertarungan menghadapi lawan yang berada di rangking 29dunia itu tidak mudah. Karena itu Ginting berikhtiar “harus lebih berani capek dan siap untuk sukar di lapangan. Lebih berani mengadu di lapangan. Harus lebih baik lah.”

Secara keseluruhan Korea Selatan menjadi pengirim wakil terbanyak di babak semi final. Tak ada satu pun dari lima wakil Negeri Ginseng yang tampil di delapan besar gagal menuai kemenangan. Sayang Indonesia gagal menambah wakil dari nomor ganda campuran. Unggulan tujuh Praveen Jordan/Debby Susanto bertekuk lutut di hadapan “pembunuh” Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yakni pasangan Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.

Dechapol/Sapsiree menjadi satu-satunya wakil dari Negeri Gajah Putih di empat besar. Harapan pada wakil semata wayang juga dilambungkan Spanyol, Malaysia, Amerika Serikat, Jepang, India dan Taiwan.

N.B

Pertandingan babak semi final akan disiarkan langsung oleh Kompas TV dan Fox Sports. Dumulai pukul 13.00 WIB.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun