Mohon tunggu...
Chandra DewaKurniawan
Chandra DewaKurniawan Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UAD

Selanjutnya

Tutup

Money

5 Hal yang Dapat Dilakukan untuk Menambah Penghasilan di Era New Normal

10 Juli 2020   20:42 Diperbarui: 10 Juli 2020   20:35 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Adanya pandemi Covid-19 atau yang biasa disebut dengan Virus Corona tersebut membuat semua kegiatan yang biasa kita lakukan menjadi terhambat, beberapa diantaranya  adalah kegiatan ekonomi dan pendidikan. 

Dari segi ekonomi banyak pekerja yang terpaksa harus diberkentikan dari tempat kerja karena pendapatan perusahaan menurun akibat dari diberlakukannya lockdown dan banyak juga perusahaan yang menerapkan sistem Work From Home atau bekerja dari rumah untuk menghindari terjadinya kerumunan. 

Begitu juga dari segi pendidikan, pemerintah memutuskan agar seluruh kegiatan belajar mengajar dilakukan dari rumah masing-masing secara daring atau online, peraturan tersebut berlaku untuk seluruh jenjang pendidikan termasuk jenjang pendidikan tinggi (universitas).

Kini untuk pelajar dan mahasiswa (dibeberapa universitas) telah memasuki masa liburan. Tetapi, liburan kali ini tentunya berbeda dengan liburan biasanya karena adanya pandemi membuat sebagian besar orang lebih memilih untuk menghindari kerumunan, selain itu banyak juga aturan-aturan yang harus dipatuhi di era New Normal ini. Beberapa aturan New Normal yang ditetapkan pemerintah adalah untuk tidak membuat kerumunan, menjaga jarak minimal 1 meter, memakai masker, dll.

Akan tetapi jangan panik, untuk kalian para milenial bisa melakukan 5 hal berikut di era New Normal dengan modal yang kecil untuk menambah uang jajan atau tabungan kalian. Berikut 5 ide bisnis untuk milenial di era New Normal :

  • Jualan Makanan secara online
  • Untuk kalian yang hobi dan pandai memasak, tentunya ide bisnis ini cocok untuk kalian. Kalian bisa menawarkan masakan terbaik dan terenak buatan kalian kepada teman-teman atau orang-orang disekitar kalian dengan sistem pre-order melalui media sosial yang kalian punya. Kalian juga bisa memanfaatkan jasa ojek online untuk megantarkan orderan kalian kepada pelanggan, atau juga bisa kalian antarkan sendiri jika keuntungan yang kalian dapatkan memungkinkan untuk melakukan hal tersebut.
  • JASTIP (Jasa Titip)
  • Ide bisnis yang kedua ini sangat cocok untuk kalian yang hobi belanja. Jasa titip adalah jasa yang ditawarkan untuk membelikan barang dengan tambahan biaya dari harga asli barang tersebut sebagai bentuk fee untuk penyedia jasa. Kalian dapat menawarkan jasa titip ini kepada orang-orang sekitar kalian dan tentukan fee-nya sendiri, tentunya harus sesuai dengan harga barangnya ya.. biar nggak terlalu mahal juga terlalu murah.
  • Freelancer Desain Grafis
  • Menjadi seorang freelancer desain grafis tentunya sangat mudah, kalian dapat memanfaatkan waktu luang kalian untuk melakukan hal tersebut. Dengan bermodalkan kreatifitas serta laptop ataupun PC yang kalian punya dan tentunya software desain grafis seperti coreldraw dan photoshop, kalian dapat memulai untuk merealisasikan ide atau imajinasi kalian dan menawarkannya di sosial media yang kalian punya atau mengikuti kontes desain di situs-situs internet seperti fiver dll.
  • Dropshiper
  • Dropship adalah menjual barang dari toko online milik orang lain kepada orang lain tanpa membeli barang terlebih dahulu. Kalian hanya tinggal meminta ijin kepada pemilik toko kemudian memposting atau menawarkan barang tersebut melalui market place atau sosial media yang kalian punya. Kemudian, jika ada yang membelinya kalian tinggal order kepada toko tersebut dengan mencantumkan identitas pembeli dan pihak toko yang akan mengirimkan dengan mengatasnamakan toko kalian. Kalian bisa mendapatkan keuntungan dengan menambah harga jual dari harga asli.
  • Reseller
  • Reseller adalah menjual produk orang lain, namun kita harus membeli barang tersebut terlebih dahulu (harus punya stok barang) kemudian menjualnya kembali. Menjadi reseller sedikit lebih rumit daripada dropshiper. Perbedaanya terletak pada modal yang harus kita siapkan untuk menyetok barang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun