(SURAKARTA, 08 Juli 2020) Dalam rangka membantu edukasi kepada masyarakat dalam penanggulangan COVID-19, Universitas Sebelas Maret (UNS) telah menyelenggarakan KKN UNS Tanggap Wabah COVID-19 yang dilakukan selama  45 hari, di mulai dari bulan Mei hingga Juni 2020 dengan didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan yaitu Dr. Djuminah., MSi., CSRA., Ak. Kegiatan KKN ini merupakan salah satu cara UNS menjalankan Program Pengabdian Kepada Masyarakat.
Â
Namun, tidak seperti KKN yang biasa dilakukan oleh mahasiswa/i, pada masa pandemi ini KKN dilakukan secara individu oleh masing-masing mahasiswa UNS yang tersebar di berbagai daerah di seluruh Indonesia. Salah seorang mahasiswa UNS dari Program Studi S1 Manajemen, Chakita Nadiah Hasna melaksanakaan KKN UNS Tanggap Wabah COVID-19 tersebut di wilayah RT02/RW06 Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Manahan, Kota Surakarta. "Saya sangat senang melakukan kegiatan sosialisasi dan mengedukasi warga di kampung saya terkait COVID-19 dapat terlaksana dengan baik dan lancar, juga bantuan dari Pak RT Budi Harmanto, warga Rajawali V, dan ibu-ibu PKK Manahan yang sangat antusias dan mendukung segala kegiatan yang saya lakukan ini" ujar Chakita.
Kegiatan KKN yang dilakukan ini mengusung tema "Supporting Pemahaman Masyarakat terhadap COVID-19". Program  yang dijalankan di antaranya adalah sosialisasi kepada masyarakat dengan 2 metode yaitu online dan offline. Sosialisasi secara offline dilakukan dengan pembagian masker, pemasangan pamflet mengenai physical distancing, pemberian poster dan brosur cara memakai masker kain yang benar, dan pemasangan tempat cuci tangan serta sabun cair. Kemudian, sosialisasi secara online mengenai info COVID-19, infografis COVID-19, hotline rujukan rumah sakit dan dinas kesehatan daerah setempat di Kota Surakarta, cara pencegahan COVID-19, kiat untuk stay at home melalui sumber dari pemerintah Indonesia, kemenkes, Gerakan melawan corona dan IndonesiaBaikID yang melakukan kegiatan ini melalui whatsapp grup RT, grup ibu-ibu PKK Manahan, dan Instagram. Kedua metode ini dibuat agar masyarakat dapat lebih mengerti dan memahami berita atau info yang ada serta lebih selektif dalam memilah informasi yang beredar saat ini.
