Mohon tunggu...
Christian Evan Chandra
Christian Evan Chandra Mohon Tunggu... Penulis - Analis aktuaria - narablog

Memiliki kegemaran seputar dunia kuliner, pariwisata, teknologi, motorsport, dan kepenulisan. Saat ini menulis di Kompasiana, Mojok, dan officialcevanideas.wordpress.com. IG: @cevan_321 / Twitter: @official_cevan / Email: cevan7005@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Internet dan Work From Home Meningkatkan Profesionalisme

4 Juli 2022   21:28 Diperbarui: 4 Juli 2022   21:45 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berbagi ilmu merupakan salah satu kegiatan pendidikan berkelanjutan yang bermanfaat baik bagi diri sendiri maupun rekan seprofesi. Gambar: dokpri

Beberapa senior kini membagikan ilmu dan hasil penelitiannya tanpa tergantung pada seminar yang diadakan oleh asosiasi profesi dan lembaga pendidikan, baik mengadakannya secara mandiri maupun difasilitasi oleh tempat kerja melalui aplikasi video conference. 

Hasil penelitian secara tertulis bisa dibagikan melalui jurnal ilmiah jika sifatnya lebih ditujukan untuk pemanfaatan jangka panjang dan tidak cepat "basi" karena perlu melalui proses peer review, sedangkan yang bersifat urgen bisa dibagikan melalui blog, preprint, atau media sosial. 

Hal ini tidak hanya menguntungkan bagi profesi dan dunia akademik terkait, tetapi bagi negeri secara keseluruhan dengan raihan keluaran akademik yang lebih banyak dan menaikkan peringkat kita terkait produktivitas penelitian.

Akan tetapi, tantangan untuk menemukan topik dan bahan pendukung yang bisa menghasilkan ilmu baru yang akurat dan signifikan tidaklah mudah dan cepat. Saya sendiri berusaha untuk melakukannya dengan mengembangkan, menyelesaikan, dan menyempurnakan ide-ide penelitian semasa kuliah agar bisa terpublikasikan dengan baik dan bermanfaat.

Demikian cerita saya yang juga kurang lebihnya telah dirasakan oleh rekan-rekan yang lain terkait fleksibilitas bekerja di mana saja. Bahkan, mereka sempat merasakan indah dan bahagianya benar-benar bekerja di rumah, yaitu rumah di kampung halaman.

Hal ini bisa terwujud karena Telkom Indonesia memiliki jangkauan yang luas di berbagai provinsi di Tanah Air untuk produk internet IndiHome. 

Tanpa ada batasan besar data yang bisa diakses, IndiHome tidak hanya membantu para pekerja untuk meningkatkan profesionalismenya dalam bekerja tetapi juga mendukung pendidikan dan hiburan keluarga dengan biaya yang terjangkau untuk satu rumah. Sudah internetnya terjangkau, kita menghemat biaya transportasi dan makan di luar sehari-hari yang bisa dialokasikan untuk hal lain yang lebih bermanfaat.

Referensi

Donavant, B. W. (2009). The new, modern practice of adult education: Online instruction in a continuing professional education setting. Adult Education Quarterly, 59(3), 227-245.

Galanti, T., Guidetti, G., Mazzei, E., Zappalà, S., & Toscano, F. (2021). Work from home during the COVID-19 outbreak: The impact on employees’ remote work productivity, engagement, and stress. Journal of occupational and environmental medicine, 63(7), e426.

Kusuma, I. W. B. O., & Oktora, S. I. (2019). Determinants of health complaints of Bodetabek commuter workers using Bayesian multilevel logistic regression. In Empowering Science and Mathematics for Global Competitiveness (pp. 386-394). CRC Press.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun