Mohon tunggu...
Yos Mo
Yos Mo Mohon Tunggu... Wiraswasta - Sports, Music, Technology Expert

pemerhati olahraga dan musik lagi getol melihat pertandingan surfing dan bulu tangkis very welcome to contact me at bolafanatik(at)gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Raket Artikel Utama

Syabda Perkasa, Pahlawan Kemenangan Indonesia di Piala Thomas yang Tak Terkalahkan Jelang Akhir Hayat

20 Maret 2023   12:33 Diperbarui: 21 Maret 2023   10:08 1351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Momen Syabda Perkasa merayakan kemenangan di Piala Thomas 2022/ Antara Foto- M. Risyal Hidayat, via Kompas.com

Duka kini menyelimuti bulu tangkis Indonesia. Pemain muda potensial penghuni pelatnas PBSI, Syabda Perkasa Belawa, meninggal dunia dalam kecelakaan tragis di tol Pemalang. 

Syabda Perkasa bersama rombongan keluarga sedang menuju lokasi pemakaman neneknya di kawasan Sragen. 

Kemalangan menimpa Syabda dan keluarga. Muanis, ayah Syabda yang mengemudikan mobil kehilangan konsentrasi sekitar jam 4 pagi. Sehingga mobil yang sedang berada di jalur cepat oleng ke sebelah kiri jalan, dan menabrak belakang samping truk yang sedang melaju di jalur lambat. 

Akibat kecelakaan tersebut Syabda Perkasa dan ibundanya Anik Setyawati meninggal dunia setelah sempat mendapat perawatan di rumah sakit.

Penggemar bulu tangkis di Indonesia sontak merasakan duka yang mendalam begitu mengetahui kabar meninggalnya Syabda.

Syabda Perkasa, pebulutangkis kelahiran Jakarta, 25 Agustus 2001, pemain muda pelatnas yang prospek masa depannya cerah. Prestasinya sedang berkembang pesat dalam setahun terakhir. Dia tak terkalahkan jelang akhir hayatnya.

Pertandingan Piala Thomas 2022 melawan Korea Selatan adalah momen yang paling dikenang badminton lover Indonesia terkait sosok Syabda Perkasa Belawa.

Indonesia dan Korea Selatan saat itu sedang berebut posisi juara grup A Piala Thomas 2022, setelah dalam dua pertandingan sebelumnya sukses menang lawan Thailand dan Singapura.

Tanpa diduga, regu Thomas Indonesia tertinggal 0-2 lebih dulu. Anthony Ginting serta Marcus Gideon/Kevin Sanjaya secara mengejutkan kalah oleh Heo Kwang Hee dan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae.

Regu putra Indonesia berhasil menyamakan skor jadi 2-2 usai Shesar Hiren Rhustavito serta Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun