Mohon tunggu...
Cecep Gaos
Cecep Gaos Mohon Tunggu... Guru - Guru pecinta literasi

Guru Kota Padi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mengeja Rasa

23 Oktober 2017   13:10 Diperbarui: 23 Oktober 2017   13:15 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber ilustrasi: http://www.nation.co.ke

Ku bisa pastikan manisnya gula di ujung lidahku. Ku bisa yakinkan asinnya garam di samping depan lidahku. Ku bisa katakan pahitnya kopi di pangkal lidahku. Ku bisa rasakan asamnya cuka di tepi lidahku. Semuanya bisa kuukur dan kutakar dengan rasa yang Tuhan karuniakan.

Namun ku tak bisa mengukur seberapa dalamnya cintaku. Ku tak mampu menimbang seberapa besarnya sayangku. Ku tak sanggup menimbang seberapa beratnya rinduku.

Ku hanya bisa rasakan. kebahagiaan dan kedamaian berada di sisimu.

#CG @Karawang, 23-10-2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun