Mohon tunggu...
Catur Warna
Catur Warna Mohon Tunggu... Wirausaha -

Milanisti | Kajian filsafat islam dan tasawuf | Membaca dan menulis | Penikmat kopi hitam | Editor di www.bincangkopi.com | \r\ncontact: akrom@bincangkopi.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Merayakan Valentine: Indonesia Tanpa Kekerasan

14 Februari 2012   13:19 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:39 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_171070" align="alignnone" width="300" caption="Stop Kekerasan"][/caption]

Valentine tak selamanya identik dengan ajang seks bebas. Banyak cara yang bisa kita lakukan untuk memperingati hari tersebut. Di Kompasiana, beberapa hari menjelang Valentine, bahkan hingga saat ini, kompasianerasyik-masyuk menulis artikel pro-kontra terhadap hari yang penuh cinta ini. Terdapat artikel yang menolak atas dasar historis, ada pula yang berdasar pada penyelewengan makna valentine. Lain halnya para fiksianer, mereka merayakannya dengan kolaborasi cerpen valentine (KCV).

Mengenai peringatan valentine, saya punya cerita sendiri. Semalam (13/02/2012), saya menerima pesan singkat ajakan menggelar aksi “Indonesia Tanpa Kekerasan” dari teman pecinta Gus Dur,

Harap Sahabat hadir dalam aksi damai GusDurian. #IndonesiaTanpaKekerasan. 14/02 pukul 16:00 di Bundaran HI. Lawan Rezim penakut. Rakyat tolak tindak kekerasan atas nama Agama dan Ormas.Sebarkan untuk Indonesia!

Begitu halnya saat saya membuka jejaring sosial, Facebook dan Twitter. Dengan nada serupa, mereka mengajak menggelar aksi damai “Indonesia Tanpa Kekerasan”, #IndonesiaTanpaFPI, dan sebagainya.

Sebagaimana telah dijadwalkan, hari ini puluhan orang melakukan aksi damai di bundaran HI. Dengan membawa spanduk anti-kekerasan, mereka menolak segala macam tindak kekerasan, terlebih atas nama Agama dan Ormas.

Menurut salah satu demonstran, selain memperingati hari valentine, aksi hari ini merupakan lanjutan dari penolakan masyarakat Dayak (Sabtu, 11/02/2012) terhadap pelantikan FPI Palangkaraya dari Jakarta.

Aksi yang berlangsung kurang lebih 2, 5 jam, berjalan dengan damai. Sekitar 100 personel polisi barjaga-jaga dalam aksi tersebut. Selamat hari valentine, mari ciptakan Indonesia damai tanpa kekerasan.[]

Berikut adalah beberapa gambar yang sempat terekam kamera kawan saya;

[caption id="attachment_171073" align="alignnone" width="300" caption="Kado seorang demonstran untuk Rizieq"]

1329240575455737098
1329240575455737098
[/caption]
13292417531285002836
13292417531285002836
13292418881287141615
13292418881287141615
[caption id="attachment_171078" align="alignnone" width="300" caption="Sejumlah personel kepolisian sedang mengawasi jalannya aksi demonstransi."]
132924198482497282
132924198482497282
[/caption]

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun