Mohon tunggu...
cantika faricha
cantika faricha Mohon Tunggu... Mahasiswa

namaku cantika, aku mau menulis berita disini

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa KKN Kolaboratif Desa Gelung Kabupaten Situbondo menggelar lomba memasak "Kreasi sehat dari dapur kita" di balai Desa Gelung.

16 Agustus 2025   16:16 Diperbarui: 16 Agustus 2025   16:16 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumen pribadi

Situbondo - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif dari UNEJ, UNARS, dan UDS di Desa Gelung Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo pada hari Rabu, 13 Agustus 2025, menggelar acara lomba memasak yang bertema "Kreasi sehat dari dapur kita".

Kegiatan ini dilakukan guna mengajak ibu-ibu untuk lebih berkreasi dalam memasak makanan untuk anak-anak. Tidak hanya membuat makanan yang menarik, tapi juga makanan yang sehat dan bergizi yang baik bagi kesehatan dan bisa diterima oleh anak-anak, sehingga ibu-ibu tidak akan merasa pusing lagi dengan anaknya yang berada pada fase GTM.

Koordinator Desa KKN Kolaboratif, Syafa Hilmy Haidar, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi ibu-ibu untuk memanfaatkan bahan pangan yang tersedia di sekitar, sekaligus mempraktikkan pola makan bergizi seimbang sesuai konsep "Isi Piringku".  "Selain mengedukasi tentang makanan sehat, lomba ini juga menjadi ajang mempererat kebersamaan antar warga", ujarnya.

Dua fokus yang telah dirancang oleh mahasiswa KKN Kolaboratif yaitu untuk pencegahan stunting dan penerapan konsep isi piringku ini yang membuat mereka menggelar acara ini.

1. Pencegahan stunting

Desa Gelung merupakan salah satu wilayah yang memiliki angka rentan akan stunting dan kurang akan pemenuhan gizi. Mahasiswa KKN Kolaboratif Desa Gelung berkolaborasi dengan ibu Kepala Desa, Bidan Desa, dan Kader posyandu untuk mengidentifikasi balita yang beresiko stunting. Ditemukan 12 balita dan 2 ibu hamil yang memiliki masalah gizi yang berdampak pada pertumbuhan. resep dan olahan masakan difokuskan pada kebutuhan gizi, terutama protein hewani, karbohidrat, dan serat yang penting untuk pertumbuhan anak serta kesehatan keluarga, sehingga dapat berkontribusi dalam mencegah resiko stunting di masyarakat. 

2. Menerapkan konsep isi piringku

Sesuai hasil edukasi yang telah disampaikan mengenai isi piringku, setiap kreasi masakan harus mengacu pada panduan komposisi makanan sehat sesuai anjuran isi piringku, yaitu terdiri dari buah, sayur, protein, dan karbohidrat dengan porsi seimbang dan pengolahan yang tepat.

Sumber: Dokumen pribadi
Sumber: Dokumen pribadi

Acara ini tidak hanya bergulat pada teknis program. Kebersamaan dan kekompakan masyarakat juga terlihat dalam berbagai momen, seperti makan bersama. Acara lomba ini berlangsung meriah dengan dukungan penuh dari berbagai pihak. Di akhir pemenang lomba mendapatkan hadiah masing-masing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun