Mohon tunggu...
Hamdani
Hamdani Mohon Tunggu... Konsultan - Sang Musafir - Mencari Tempat untuk Selalu Belajar dan Mengabdi

Kilometer Nol

Selanjutnya

Tutup

Money

Rupiah Lunglai, USD/IDR 14.033?

8 Mei 2018   16:10 Diperbarui: 8 Mei 2018   18:23 514
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mata uang US Dollar menunjukkan kekuatannya terhadap rupiah. Berita pasar uang hari ini merilis nilai tukar USD mencapai 14.033, level terlemah bagi rupiah sejak tahun 2015. Rendahnya nilai tukar mata uang Indonesia terhadap US Dollar menjadi perhatian serius pemerintah dan terutama otoritas moneter. Sebab itu Menteri Keuangan Sri Mulyani Indarwati mengharapkan agar masyarakat tidak perlu panik dan tetap tenang.

Flukstuasi nilai tukar mata uang suatu negara terhadap mata uang asing adalah hal yang biasa terjadi dalam perekonomian terbuka. Fenomena selalu terjadi dan berulang. Artinya ini bukanlah kondisi kiamat, apalagi Indonesia memiliki para ekonom kelas dunia yang berpengalaman. Situasi ini tentu dengan mudah dapat dicarikan kebijakan untuk keluar dari tekanan.

Dari banyak berita yang beredar dan komentar sejumlah pejabat penting di negeri ini, melemahnya nilai rupiah ditengarai karena sentimen negatif atau dampak dari kebijakan bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve menggerek suku bunga acuannya. Langkah ini telah mendorong dollar kembali ke negaranya. Kebijakan The Fed berdampak terhadap perekonomian global termasuk Indonesia. Arus dana asing keluar melemahkan kurs rupiah. Bulan April lalu, arus dana asing keluar dari pasar saham saja lebih dari Rp 10 triliun, dan dilanjutkan bulan Mei ini sudah sekitar Rp 1,2 triliun.

Nilai tukar rupiah secara simultan mendapatkan tekanan yang cukup berat karena besarnya kapital outflow akibat hilangnya kepercayaan investor asing terhadap prospek perekonomian Indonesia. Indikasi ini bisa dilihat pada pasar saham (IHSG) yang harganya cenderung anjlok akibat aksi jual yang dilakukan oleh investor asing. Semoga tekanan terhadap nilai tukar tersebut tidak diperberat lagi dengan kegiatan spekulatif buble.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan "kurs rupiah masih akan terus bergerak. Sama juga dengan mata uang negara lainnya yang masih terus bergerak." Artinya meskipun saat ini kurs rupiah berada pada level 14.033 per US Dollar bukan berarti akan tetap pada angka tersebut.

Nilai Tukar Nominal dan Nilai Tukar Rill

Nilai tukar mata uang suatu negara dibedakan atas nilai tukar nominal dan nilai tukar riil. Nilai tukar nominal merupakan harga relatif mata uang dua negara (Mankiw, 2003 : 127).  Nilai tukar nominal rupiah hari ini di pasar spot pada level 14.033. Sedangkan nilai tukar rill adalah berkaitan dengan harga relatif dari barang-barang di antara dua negara.

Jadi jika kurs rupiah terus bergerak secara liar dan dalam jangka lama akan mempengaruhi nilai rill. Intinya nilai tukar rill akan berpengaruh pada kondisi perekonomian makro suatu negara, khususnya dengan eksport netto dan neraca perdagangan. []

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun