Aksi yang terlihat dalam film Maleficent juga menunjukan bahwa perempuan memiliki haknya dalam membuat suatu keputusan dalam dirinya.
Film Maleficent yang bergenre Disney ini berhasil mengubah pandangan seseorang tentang perempuan. Â
Yang mana cintanya terhadap Aurora, seorang gadis yang dirawatnya sejak masih bayi. Dapat menjadi pesan yang disampaikan oleh penonton, bahwa mencintai tidak hanya soal lelaki atau pangeran. Namun, kita dapat mencinttai siapa aja yang berharga dimata kita.Â
Selain itu, ,melalui film Maleficent juga menjadi suatu pelajaran yang dapat kita tarik kesimpulannya, bahwa baik laki-laki maupun perumpuan, memiliki haknya masing-masing untuk mengembangkan apa yang memang ada dalam dirinya.Â
Baik itu sebagai pemimpin, anggota pekerja, dan lain sebaginya, tidak diperlihatkan dari jenis kelaminnya. Namun, keadilan yang memang harus dan berhak dimiliki oleh semua jenis kelamin, laki-laki maupun perempuan.Â
Daftar Pustaka:Â
Diani, A., Lestari, M. T., & Maulana, S. (2017). Representasi Feminisme Dalam Film Maleficent. ProTVF, 1(2) : 139-150.Â
Ryan, M. (2012). An Introduction to Christicism Literature / Film / Culture. Chichester : Wiley-BlackwellÂ
Stam, R. (2000). Film Theory: An Introduction. Massachusetts: Blackwell Publishers Inc