Mohon tunggu...
Cak Nuril
Cak Nuril Mohon Tunggu... Pendamping Desa dan Penyuluh Antikorupsi

Cak Nuril begitulah orang-orang memanggilku. Saya adalah seorang Pegiat Desa dan Penyuluh Antikorupsi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Nilep (Wayangkumu #4)

8 Februari 2025   05:38 Diperbarui: 7 Februari 2025   21:44 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Seorang petinggi kerajaan yang sedang bingung sebab sedang tersandung kasus korupsi : (Sumber : Meta AI))

" Mas Petruk lagi repot jangan diganggu", nasehat Pak De Semar pada Togog dan Mbilung yang sejak tadi pagi usil mengganggu Kakang Mas nya. "Memangnya lagi sibuk apa Mas Petruk Pak De?" Tanya mereka berdua penuh tanda tanya. " Nganu...nganu...itu lo...", Jawab Pak De Semar penuh ketakutan. " "Nganu...nganu apanya Pak De?", Tanya mereka berdua semakin tambah penasaran. "Tak bilangi sini, sini ...tapi jangan rame-rame ya?, ini rahasia keluarga kita. Jangan sampai orang lain tahu. Mas Petruk mu itu sudah masuk daftar orang yang akan diintai Telik sandi kerajaan sebab kemarin nilep jatah makan siang gratis dan melakukan pungli besar-besaran". Ujar Pak De Semar sambil berbisik ditelinga Togog dan Mbilung yang begitu antusias mendengar penjelasan Pak De nya. "Kapokmu kapan Trukk...Trukk..rasain ..salah sendiri nilep jatah sendirian, sampai-sampai saudara sendiripun dilupakan untuk dilibatkan" Batin Togog dan Mbilung sambil menggeleng-gelengkan kepala dan berpura-pura memasang wajah melas dihadapan Pak De nya

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun