Mohon tunggu...
Putra Sang Fajar
Putra Sang Fajar Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Pengetahuan

Menyukai aktivitas belajar dan berkebun

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Ahok Bawa "Jurus China" Benahi Investasi di Pertamina, Tepatkah?

6 Desember 2020   13:09 Diperbarui: 6 Desember 2020   13:33 455
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Ahok ditunjuk sebagai komisaris utama PT Pertamina (credit: Budiono/Jawa Pos)

Keduanya masih menjadi prioritas Pertamina untuk menambah kapasitas produksi migas kita.

Untuk mewujudkannya, tentu saja Pertamina butuh investasi yang cukup besar. Di sini Ahok membawa jurus dagang China guna mengundang para investor agar mau menanamkan uangnya ke perusahaan negara tersebut.

Ia menyebutnya dengan prinsip 3C dalam bahasa slang mandarin, yakni cengli, cuan, dan cincai. Prinsip ini yang kerap digunakan oleh pengusaha China dalam berbisnis.

Cengli secara harfiah berarti adil (fairness). Dalam berbisnis, prinsip cengli diutamakan karena mencerminkan integritas perusahaan. Selain itu, cengli juga diartikan sebagai sikap jujur.

Kaitannya dengan Pertamina, Ahok berusaha menghadirkan sikap keterbukaan atau transparansi atas setiap kebijakan yang diambil.

Cuan berarti untung. Dalam berbisnis, seorang pengusaha mengutamakan keuntungan bagi perusahaannya. Itu pasti.

Namun, kata cuan juga diartikan azas manfaat. Segala sesuatu yang tidak menghasilkan manfaat, maka harus disingkirkan. Inilah inovasi yang mulai diaplikasikan di perusahaan plat merah tersebut.

Ketiga, cincai diartikan sebagai sikap fleksibel, maklum, dan mudah diajak kompromi. Maksudnya, setiap pengusaha bisa fleksibel dalam setiap keadaan dan mudah melakukan kompromi dengan semua pihak.

Atau, kemudahan berbisnis harus diutamakan. Peraturan yang bisa menghambat investasi harus disederhanakan agar tidak ribet dan ujung-ujungnya duit (pungli).

"Sangat sederhana, saat kita berbisnis kita tidak perlu banyak omong. Lakukan harus berikan win-win, kita berikan fairness, keuntungan, itu aja. Simpel. Kita berikan mereka kemudahan," kata Ahok, dalam acara 2020 International Convenient on Indonesian Upstream Oil and Gas, Rabu (2/12).

Apa yang disampaikan Ahok di atas, menurut saya, memang benar dan tepat. Dalam bisnis, 3 prinsip di atas memang sangat penting. Siapapun investornya pasti menginginkan fairness, keuntungan dan kemudahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun