Mohon tunggu...
Buyung Okita
Buyung Okita Mohon Tunggu... Lainnya - Spesialis Nasi Goreng Babat

Mantan Pembalap Odong-odong

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Sejarah Realita Perdamaian Dunia yang Mengundang Peperangan

19 September 2020   18:48 Diperbarui: 20 September 2020   13:12 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kamikaze Jepang ke Pearl Harbor
Kamikaze Jepang ke Pearl Harbor

Kemudian ketika Amerika mulai masuk ke dalam perang di Eropa, Amerika melihat Jepang terlalu ekspansionis ke arah asia tenggara dan pasifik dikarenakan kebutuhan tinggi akan sumber daya dan juga basis militer Jepang menempatkan pasukannya di luar Jepang. Dimana saat itu Asia Tenggara merupakan daerah koloni dari negara sekutu dan juga pasifik sangat dekat dengan Amerika. 

Amerika yang juga membutuhkan sumber daya untuk berperang dengan Jerman dan terlebih melihat ekspansi Jepang yang mengarah ke pasifik sebagai langkah yang membahayakan. 

Pada akhirnya kongres Amerika Serikat memutuskan untuk menghentikan segala bentuk perdagangan antara Amerika dan Jepang. Jika itu belum cukup langkah pembekuan aset Jepang di Amerika akan dilakukan. 

Karena tidak adanya suplai minyak dari Amerika, Jepang hanya memiliki kemampuan 3 tahun bertahan dalam situasi non perang, tanpa impor sumber daya minyak dan energi. Sedangkan dalam keadaan terus berperang di Asia, Jepang hanya dapat bertahan selama 6 Bulan.

Para petinggi militer dan politisi mengamati bahwa peperangan antara Amerika dan Jepang tak akan terelakan. Solusi yang terbaik adalah membiarkan peperangan terjadi dengan bagaimana caranya membuat Jepang menyerang Amerika terlebih dahulu. Amerika melakukan langkah penawaran terhadap Jepang yang berisi bahwa Amerika akan kembali membuka blokade perdagangan kembali asal Jepang mau untuk melepaskan kaki dari Semenanjung Korea dan China daratan.

Amerika mengetahui bahwa penawaran ini tidak mungkin diterima oleh Jepang dan menjadi tindakan provokatif agar Jepang menyatakan perang terhadap amerika. Jika Amerika diserang oleh Jepang, maka akan menjadi justifikasi pembenaran deklarasi perang yang dikumandangkan Amerika kepada Jepang. Amerika juga mendapatkan dukungan penuh dari rakyat sipilnya untuk berperang.

Pada titik ini Jepang hanya memiliki dua pilihan, Jika terus bertahan untuk menduduki Asia, Jepang akan hancur karena kekurangan sumber daya. JIka Jepang memilih keluar dari China dan Korea, maka Jepang akan hancur dikarenakan ideologi komunis dengan efek dominonya juga akan menyerang China Korea dan selanjutnya Jepang. 

Setidaknya perkiraan yang dibuat oleh Jepang ini terbukti, dengan kalahnya Jepang di perang Dunia 2, China dan Korea Utara menjadi negara komunis, hingga selanjutnya menyebabkan terjadinya perang Korea.

Status-quo "Perdamaian" dengan Amerika dan negara Sekutu saat itu dirasa tidak menguntungkan bagi Jepang, sehingga Jepang melakukan serangan awal kepada Amerika dan menduduki Hindia Belanda untuk mengamankan minyak dan mengamankan wilayah dari gempuran negara sekutu. 

Peperangan antara Amerika-Jepang yang sudah tak terlekan itu berhasil terwujud dengan Jepang menyerang Pearl Harbor. Serangan Pearl Harbor menjadi titik bersatunya kembali warga Amerika untuk berperang dikarenakan adanya ancaman serangan awal dari Negara lain yaitu Jepang ke pangkalan militer dan penduduk sipilnya.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun