Mohon tunggu...
Buyung Nurman
Buyung Nurman Mohon Tunggu... Penulis Lepas

Orang biasa.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Berendo Bengkulu di Hari Sabtu dan Minggu

9 Oktober 2025   15:56 Diperbarui: 9 Oktober 2025   15:56 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Berendo Kota Bengkulu. Sumber : dokumen pribadi. 

Berendo Kota Bengkulu di Hari  Sabtu dan Minggu

Bismillah

Berendo (beranda) dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah ruang yang beratap terbuka (tidak berdinding) dibagian depan atau samping atau depan rumah, digunakan untuk tempat duduk santai, juga bisa disebut teras atau langkan.

Secara umum arti Beranda (berendo) yaitu sebuah area di depan atau samping rumah yang memiliki atap tapi tidak berdinding, yang berfungi sebagai tempat bersantai.

Berondo Bengkulu adalah area atau pelataran yang terdapat dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dengan bangunan Masjid Agung At-Taqwa di Jalan Soekarno-Hatta Kelsekadar dilengkapiAnggut Atas Kota Bengkulu.

Areal parkir kendaraan di Masjid Agung At-Taqwa Kota Bengkulu. Sumber : dokumen pribadi. 
Areal parkir kendaraan di Masjid Agung At-Taqwa Kota Bengkulu. Sumber : dokumen pribadi. 


Masjid Agung At-Taqwa tidak hanya sekadar dilengkapi dengan berendo yang cukup luas, tetapi juga memiliki areal parkir yang sangat representatif dan taman-taman bermain yang indah dan menarik.

Oleh karena lokasinya  strategis dan mudah dijangkau dari setiap arah Kota Bengkulu maka berendo ramai mendapat kunjungan dari warga, khususnya kuwala muda.

Apalagi diwaktu sore menjelang malam hari, disaat cuaca cerah, nampak terlihat ramai masyarakat bergerombol, santai di spot-spot tertentu sambil berswafoto mengabadikan sebuah kenangan.

Disamping itu, geliat ekonomi juga terjadi di berendo, disini banyak berdiri lapak para pedagang yang menjajahkan beraneka ragam makanan, baik secara perorangan maupun yang tergabung dalam komunitas Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun