ANDAI Argentina bertemu Amerika Serikat di Piala Dunia 2022 nanti, mana yang bakal Anda jagokan? Rasa-rasanya kebanyakan orang merasa yakin Argentina bisa mengalahkan AS. Padahal pernah terjadi sebaliknya dan dunia terguncang karenanya.
Dilihat dari sisi historis dan juga kualitas pemain, Tim Tango memang unggul segalanya dari Paman Sam. Namun jangan salah, bola itu bundar. Dan AS pernah mengalahkan Argentina tiga gol tanpa balas di Copa America, tepat hari ini 27 tahun lalu!
Mari kita mundur ke tahun 1995, tepatnya pada perhelatan Copa America 1995 di Uruguay.
Perhelatan saat itu adalah kali kedua Copa America menghadirkan tim undangan dari luar zona Conmebol. Amerika Serikat dan Meksiko mendapat kehormatan jadi dua tim undangan, sama seperti di perhelatan sebelumnya pada 1993.
Bedanya, AS tampil menggebrak di Uruguay. Salah satu aksi mereka yang paling mengguncang dunia adalah saat membungkam Argentina di fase grup.
Satu lagi perbedaannya, AS sudah diperkuat pemain-pemain profesional. Lebih tepatnya pemain yang belum lama berubah status menjadi profesional menyusul penampilan menawan di Piala Dunia 1994.
Ya, mayoritas anggota skuat AS di Copa America 1995 adalah penggawa timnas di Piala Dunia 1994. Jika di USA 1994 para pemain AS dikontrak federasi (US Soccer), di CA 1995 mereka sudah dikontrak klub pro luar negeri.
Dari 22 pemain yang dipilih pelatih Steve Sampson, hanya Paul Caligiuri yang merumput di kompetisi domestik bersama Los Angeles Salsa. Ditambah Mike Burns yang masih berstatus amatir alias dikontrak federasi.
Dalam pembagian grup, AS tergabung di Grup C bersama juara bertahan Argentina, Bolivia dan Cile. Sekilas ini grup berat bagi Alexi Lalas cs. Mungkin layak dikategorikan sebagai grup neraka bagi mereka.
Di antara ketiga calon lawan, yang paling menakutkan tentu saja Argentina. Mereka punya Gabriel Batistuta yang tengah moncer di Fiorentina. Belum lagi Diego Simeone, Abel Balbo, Fernando Caceres, Hugo Perez dan Jose Antonio Chamot yang semuanya nama-nama beken di Eropa masa itu.