Mohon tunggu...
Budi kenzin
Budi kenzin Mohon Tunggu... Buruh - Manusia Biasa

Bukan suasana yang harus diganti, tapi hati yang harus diperbaiki. Hati yang hidup menghidupkan suasana.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Terjerumus Komunitas yang Viral

19 September 2020   16:05 Diperbarui: 19 September 2020   16:08 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

"Di semangati" Itulah yang membuat saya akhirnya bisa terus berada bersama komunitas membaca Qur'an. Beruntung bisa tergabung dengan komunitas ini, karena bersamanya banyak memperoleh manfaat. Terutama dalam interaksi membaca Qur'an.

Manfaat mengubah pesimis jadi optimistis, mengubah ketidakmampuan jadi mampu, mengubah rasa malas jadi semangat. Itulah komunitas membaca Qur'an "One Day One Juz"

Komunitas yang berdiri dan di legalkan lewat SK pendirian di kemenkumham pada 02 Mei tahun 2014, yang kemudian dipromosikan melalui media sosial dan media online. Lalu menggelar Grand Lounching pada 04 Mei 2014 di Masjid Istiqlal yang dihadiri puluhan ribu jama'ah. Membuat komunitas ini jadi viral ke seluruh pelosok negeri dan bahkan dunia. Yang membuat banyak orang tertarik untuk ikut bergabung membersamainya termasuk saya.

Mulanya ada keraguan ketika niatan untuk bergabung dengan "one day one juz" Itu hadir. Di dalam hati bertanya, apakah nanti mampu menyelesaikan baca Qur'an satu hari satu juz ? Rasa pesimisme menghantui fikiran sehingga memperkuat alasan untuk tidak bergabung dengan komunitas itu.

Betapa tidak muncul keraguan, ketika harus membaca satu juz setiap hari. Sedang bagi yang belum terbiasa membaca Qur'an akan terasa sangat berat. Dan terbayang harus berapa lama waktu yang di butuhkan untuk membacanya. Apalagi dalam keseharian penuh dengan kesibukan berbagai urusan. Yang kemudian muncul dalam fikiran bahwa komunitas ini susah untuk di ikuti.

Namun dengan berjalannya waktu dan banyak broadcast yang masuk di grup Whatsapp dan juga testimoni dari teman-teman yang sudah tergabung. Tentang bagaimana mereka disemangati membaca Al Qur'an, saling memotivasi dalam berlomba-lomba menuntaskan satu juz sehari, dan bisa kenal dengan banyak teman dari berbagai daerah diseluruh Indonesia. Membuat fikiran kembali terusik dan berusaha mencari tahu lebih dalam akan komunitas ini.

Sampai akhirnya memutuskan dengan niat dan tekad ingin jauh lebih baik dalam interaksi bersama Qur'an, akhirnya bergabung dengan komunitas "One Day One Juz".

Benar saja, awal-awal berada dalam komunitas Qur'an, seperti muncul semangat yang kuat untuk bisa membaca satu hari satu juz. Mungkin karena merasa sudah menjadi member komunitas sehingga mempunyai tanggung jawab untuk menyelesaikan membaca. 

Dan alhamdulillah, ternyata tugas membaca satu juz bisa di selesaikan tanpa hambatan apapun. Bayangan di awal bahwa membaca satu juz sangat berat, ternyata di patahkan dengan membuktikan sendiri bisa menyelesaikan membaca di hari perdana. Meskipun harus berjuang menyempatkan waktu di sela sela kesibukan.

Lega rasanya ketika di tengah tengah aktivitas yang padat namun tetap bisa menyelesaikan membaca Qur'an satu hari satu juz. Dan itu menjadi Pengalaman yang membuat semangat semakin menguat untuk selalu membaca Al Quran.

Niat dan tekad yang kuat menjadikan semangat itu hadir. Sesibuk apapun dan sesempit apapun waktu yang kita punya, ternyata jika niat dan tekad itu di hadirkan akan memudahkan jalannya usaha kita untuk bisa menyelesaikan target membaca satu juz.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun