Lega. Pokok pikiran telah disampaikan jelas dan tepat sasaran. Saya menangkap kesan, peserta puas dengan pengutaraan tentang stroke dan miskonsepsi di sekitarnya.
Penyampaian berjalan lancar karena semata-mata berdasarkan pengalaman. Dan, ini bagian yang penting, pengalaman tersebut pernah saya tuliskan dan bagikan di Kompasiana.
Rangkaian perenungan, penulisan gagasan, hingga menjadi artikel demikian melekat dalam pikiran. Ingatan dikeluarkan kembali dalam bentuk presentasi di depan khalayak.
Maka, proses menulis itulah yang membuat penyampaian menjadi lancar.
Kalau saya boleh menyimpulkan, artikel yang telah dibaca Mr. B telah mengantarkan saya menjadi pembicara untuk pertama kalinya sejak serangan stroke. Lalu berbicara lancar karena pokok bahasan adalah segala sesuatu yang pernah dituliskan.
Keesokan harinya Mr. B mengirim chat, meminta nomor rekening. Menyebutkan bahwa teman-temannya sangat menerima penjelasan saya dalam pertemuan, sehingga mereka ingin menyampaikan penghargaan.
Mereka menggalang sejumlah uang. Berapa jumlahnya, sampai saat ini saya belum periksa. Namun paling penting, saya merasa senang presentasi diterima dengan baik.
