Tidak usah jauh-jauh berangkat ke supermarket. Di lingkungan sekitar banyak tersedia barang kebutuhan sehari-hari, di gerai fisik maupun digital.
Dalam radius 300 meter dari tempat tinggal dengan mudah kita menjumpai toko kecil, warung, penjual makanan, dan pedagang keliling.
Depot-depot kecil atau pedagang itu menyediakan berbagai kebutuhan sehari-hari. Sayur-mayur dengan paket hemat. Penjual makanan yang mangkal menyediakan aneka masakan populer. Tidak lupa, adanya gerai dadakan penjualan buah segar.
Lewat di depan rumah, berbagai pedagang keliling mengetuk-ngetuk piring atau mangkuk. Kita langsung memahami, komoditas apa yang dijual. Bakso, siomay, doclang, es cincau, mi ayam, dan seterusnya. Ditambah lagi dengan teriakan para pebisnis lain: "tahu bulat! Sate! Tahu Sumedang! Perabotan! Sayuuuur....!"
Harga ditawarkan gerai maupun pedagang keliling cukup kompetitif, tidak berselisih jauh dengan harga produk serupa di pasar. Atau di supermarket. Bahkan sering kali cenderung berharga murah.
Artinya, kita tidak perlu jauh-jauh pergi ke pasar atau supermarket di pusat kota demi membeli barang kebutuhan sehari-hari. Tidak perlu biaya transportasi dan parkir.