Mengonsumsi minuman beralkohol di beberapa daerah di Indonesia sudah menjadi kebiasaan dan sebuah kebudayaan. Meminum-minuman beralkohol menjadi sarana bersosialisasi yang cukup kerap di lakukan banyak orang untuk mengakrabkan satu antar individu lainnya. Saat minum-minuman beralkohol sangat asik disambi dengan obrolan-obrolan ringan.
“Obrolan ringan sebagai cara untuk mengenal satu sama lain pada pertemuan pertama.” (Samovar, Porter & McDaniel, 2017). Namun, ketika kita mengonsumsi minuman tersebut bisa mengakibatkan mabuk, tergantung kadar alkohol dan berapa banyak minuman yang ditenggak oleh orang yang meminumnya. Berikut beberapa tips cara agar tidak mabuk ketika sedang mengonsumsi minuman keras:
1. Kondisi Tubuh
Ketika sedang mengonsumsi minuman beralkohol ada baiknya kita melihat kondisi tubuh masing-masing. Bila mana kurang fit karena kelelahan, kurang tidur, kondisi psikis yang kurang baik (galau, depresi,sedih, dll) disarankan untuk tidak menenggak alkohol terlalu banyak, karena ketika tubuh kita kurang fit 3-5 tenggakan (ukuran sloki kecil) bisa membuat mabuk.
2. Imbangi Minum Air Putih
Mengimbangi dengan meminum air putih bisa membuat tubuh tidak mudah mabuk. Air putih terbukti dapat membantu penyerapan dan pemecah alkohol.
3. Cari Cemilan
Ketika minum-minuman beralkhol sangat disarankan makan cemilan ringan. Cemilan ringan mengandung lemak dimana bisa memblokir efek alkohol. Dengan demikian alkohol akan lambat masuk ke dalam tubuh.
4. Kenali Kemampuan Diri
Mengenal kemampuan diri terhadap alkohol yang diminum bisa menjadi hal yang efektif untuk menanggulangi mabuk. Beri batasan intensitas menenggak alkohol ketika sudah mengenal kemampuan diri dalam meminum alkohol.
5. Kenali Jenis Minuman
Banyak jenis alkohol yang bisa di nikmati oleh setiap orang. Setiap jenis alkohol pastinya memiliki kadar alkohol yang berbeda-beda. Pastikan terlebih dahulu sebelum memulai minum, minuman jenis apa yang akan kalian nikmati.
6. Perhatikan Kontak Mata dan Gerak Tubuh
Menurut Samovar (2014:313), mata menyatakan emosi, memonitor umpan balik, menandakan tingkat ketertarikan, memengaruhi perubahan sikap, dan berperan dalam memberikan kesan. Ketika kontak mata seseorang sudah terlihat seperti tidak nyaman serta gerak tubuh yang sudah mulai sedikit terlihat, hentikan aktivitas minum alkohol. Sebelum anda mabuk parah hentikan aktivitas minum alkohol.
Semoga tips-tips ini membantu dan bermanfaat. Jangan lupa juga untuk minum dengan bijak...
Daftar Pustaka:
Samovar, Larry A., et al. Komunikasi Lintas Budaya. Salemba Humanika, 2014.
Samovar, L. A., Porter, R. E., McDaniel, E. R., & Roy, C. S. (2017). Communication between cultures (9th edition). Boston: Cengage Learning.