Dikelola 3 pemuda: Solikhin, Anto dan Joko. Joglo Cafe nama usahanya. Diresmikan 7 April lalu. Usahan yang dibina dan didukung Semen Rembang. Bentuk usaha semua ini kata Solikhin, "karena ingin mengangkat kearifan lokal. Inspirasinya dari pelatihan BUMDesa yg dilaksanakan Semen Rembang."
Bukan mendiamkan warga lainnya dengan keberadaan usaha kafetaria itu. Justru warga sekitar jadi bergeliat agar ikut sejahtera. Menu yang tersaji di Joglo Cafe adalah racikan warga desa Tegaldowo yang menitipkannya untuk dijual. Menurut Solikhin, menu dari warga merupakan bukti sasaran pemberdayaan yang selalu didorong Semen Rembang.
Maka: dimulailah revolusi kesejahteraan. Mencerabut akan kesulitan dari warga kemudian mengubahnya menjadi tatanan sosial yang lebih baik. Maka: melajulah revolusi kesejahteraan. Sejak Semen Rembang berada.